SURVEI TERBARU, Prabowo Paling Banyak Diinginkan Jadi Capres 2024, Ridwan Kamil Kelima Setelah UAS
Hasil survei terbaru, Menhan Prabowo Subianto paling banyak diinginkan untuk maju menjadi calon presiden di Pilpres 2024.
Hasil survei terbaru, Menhan Prabowo Subianto paling banyak diinginkan untuk maju menjadi calon presiden di Pilpres 2024.
Posisi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berada di urutan kelima setelah Ustadz Abdul Somad
Mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo juga masuk dalam survei, namun angkanya sangt kecil.
//
TRIBUNJABAR.ID - Lembaga Populi Center merilis hasil survei nasional mengenai dinamika politik di Tanah Air, salah satunya elektabilitas tokoh.
Baca juga: 5.000 Anggota FPI Cianjur Sambut Habib Rizieq Shihab Pulang ke Indonesia, Selasa 10 November 2020
Baca juga: MENYEDIHKAN, PASAR BARU Bandung Sekarat, dari 5.200 Kios Tinggal Separo Buka, Itu Pun Sepi Pembeli
Baca juga: Duh, Sudah 11 Bulan Guru Bantu di Daerah Ini Tak Terima Honor, Saat Pandemi Tak Ada Bantuan
Baca juga: BUKAN KARENA COVID-19, Ini Deretan Penyakit yang Menyebabkan Aa Gatot Meninggal, Keterangan Dokter
Survei menanyakan harapan responden tentang sosok calon presiden 2024.
Hasilnya, dari sejumlah nama, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi tokoh yang paling diharapkan maju sebagai capres 2024.
"Dalam pertanyaan semi terbuka terkait elektabilitas, Prabowo Subianto menjadi tokoh yang paling diharapkan oleh masyarakat sebagai calon presiden pada tahun 2024 dengan 18,3 persen," kata Peneliti Populi Center, Nurul Fatin Afifah melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (9/11/2020).
Di posisi kedua terdapat nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dengan elektabilitas 9,9 persen.
Menyusul di posisi ketiga yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas 9,5 persen.
Kemudian, ada nama Ustadz Abdul Somad dengan elektabilitas 6,2 persen dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan perolehan angka 5,8 persen.
Adapun tokoh-tokoh lain mendapat angka di bawah 5 persen. Misalnya, Sandiaga Salahudin Uno dengan 4,8 persen, Wali Kota Surabaya Tri Risma Harini dengan 4,2 persen dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan perolehan angka 3,8 persen.
Selanjutnya, ada mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo dengan elektabilitas 2,4 persen dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan angka 2,2 persen.
Menurut survei, hanya ada 6 partai politik yang persentase elektabilitasnya di atas 4 persen atau meleibihi ambang batas minimal parlemen (parliamentary threshold).
Partai yang dimaksud adalah PDI-P dengan 18,4 persen, Golkar dengan 8,2 persen, Gerindra dengan 7,8 persen, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan 6,8 persen, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan 6,2 persen, dan Partai Demokrat dengan 6,2 persen.