Virus Corona di Jabar
Ternyata Suami Perawat RSD Gunung Jati Cirebon yang Meninggal Juga Terkonfirmasi Positif Covid-19
Pemkot mengungkapkan suami dari perawat RSD Gunung Jati yang meninggal karena Covid-19 juga positif Covid-19.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Seorang perawat RSD Gunung Jati Kota Cirebon yang dinyatakan positif Covid-19 meninggal dunia pada Kamis (5/11/2020) pagi.
Perawat itu merupakan salah satu dari 45 tenaga kesehatan RSD Gunung Jati yang terpapar Covid-19 pada akhir bulan lalu.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, dr Sri Laelan Erwani, mengatakan, suami perawat itu pun turut terpapar Covid-19.
Menurut dia, suami perawat tersebut merupakan tenaga kesehatan (nakes) RSD Gunung Jati.
"Suaminya juga positif (Covid-19), terpapar bersama nakes lain beberapa waktu lalu," ujar Sri Laelan Erwani melalui pesan singkatnya, Kamis (5/11/2020) sore.
Saat ini, suami nakes yang meninggal dunia masih menjalani isolasi di hotel yang disiapkan Pemkot Cirebon.
Ia mengatakan, suami almarhumah masuk kategori kasus konfirmasi tanpa gejala.
Namun, Laelan tak menyebutkan sudah berapa lama suami nakes itu menjalani isolasi di hotel.
"Suami istri itu klaster RSD Gunung Jati, terpapar Covid-19 pada akhir Oktober 2020," kata Sri Laelan Erwani.
Hingga kini, terdapat 45 nakes di rumah sakit yang berada di Jalan Sudharsono, Kota Cirebon, itu terpapar virus corona
Dari jumlah tersebut, dua nakes RSD Gunung Jati yang terpapar Covid-19 meninggal dunia.
Baca juga: Perawat RSD Gunung Jati yang Meninggal Karena Covid-19 Baru Melahirkan, Bayinya Dipastikan Negatif
Baca juga: Positif Covid-19, Perawat RSD Gunung Jati Cirebon Meninggal Saat Dirawat di RS Fatmawati Jakarta