Anggota Klub Motor Aniaya TNI
Total 4 Warga Bandung dan 1 Warga Garut Jadi Tersangka Kasus Moge di Bukittinggi, Ini Peran Mereka
Selanjutnya, tersangka lainnya berinisial JAD alias D (26) yang juga beralamat di Kota Bandung, Provinsi Jabar.
"Dua tersangka yang bertambah ini ikut memukul juga. Setelah saya dapatkan rekaman kamera CCTV yang ada di TKP, dan saya tanyakan kepada tersangka yang sudah diamanakan sebelumnya," katanya.
Ia menjelaskan, kalau tersangka menyebutkan siapa yang ikut memukul tersebut dan dilakukan pemanggilan.
"Saya tanya, apakah ini saudara, dan dia mengakuinya. Selanjutnya dijadikan tersangka. Kita tanya, apakah saudara melakukan penganiayaan dengan cara bagaimana," katanya.
Kedua tersangka yang baru diamankan juga dimasukkan ke dalam sel.
Sebelumnya diberitakan, viral sebuah video rombongan pengendara motor gede alias moge mengeroyok seseorang.
Cuplikan dua potong video tersebut telah tersebar di media sosial instagram.
Dari postingan tersebut, disebutkan peristiwa itu terjadi di kawasan Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) pada Jumat (30/10/2020).
Salah satu video tersebut diposting oleh akun Instagram @reporter.minang.
Pada postingan itu, dituliskan yang melakukan pengeroyokan adalah segerombolan anggota geng motor besar.
"SEPOTONG VIDEO AKSI MAIN KEROYOK segerombolan anggota geng motor besar terjadi di Kota Bukittinggi, persisnya di Simpang Tarok, Jumat, 30 Oktober 2020 sore viral di jagad maya," tulisnya.
Dari video itu, terlihat korban didorong sampai tersungkur ke lantai.
Setelah tersungkur, terlihat ada kaki yang memakai sepatu menendang kepala korban.
Akun instagram lainnya yang memposting kejadian itu adalah akun Instagram @bukittinggi24jam.

Dari postingan itu, disebutkan bahwa peristiwa itu dipicu kesalahpahaman saat berkendara.
Dikabarkan, ada dua korban pengeroyokan.
"Salah satu korbannya diinformasikan sebagai anggota TNI aktif, namun hal ini belum terkonfirmasi," tulisnya.