Bacaan Shalawat Nabi yang Diajarkan oleh Rasulullah SAW, Sambut Maulid Nabi dengan Perbanyak Ibadah
Hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau Maulid Nabi jatuh pada 12 Rabiul Awwal 1442 H, dalam kalender masehi pada 29 Oktober 2020.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: taufik ismail
TRIBUNJABAR.ID - Hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau Maulid Nabi jatuh pada 12 Rabiul Awwal 1442 H, dalam kalender masehi pada 29 Oktober 2020.
Dikutip dari Tribunjogja, Menteri Agama Fachrul Razi dalam laman resmi Kementerian Agama menyarankan cara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Fachrul menyarankan agar umat muslim Indonesia memperbanyak shalawat Nabi serta mematuhi protokol kesehatan.
“Mari terus memperbanyak shalawat. Di saat pandemi, mari sambut hari kelahiran pembawa risalah Islam rahmatan lil ‘alamin ini, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” ucap Fachrul.
“Jaga jarak, pakai masker, cuci tangan, dan hindari kerumunan,” imbuhnya.
Lebih jauh Menag melanjutkan bahwa peringatan maulid Nabi Muhammad patutnya menjadi pengingat bahwa penting bagi umat Muslim untuk meneladani Rasulullah, baik sikap maupun perilaku hidup,
Menurutnya, Rasulullah adalah teladan dalam iman, Islam, ihsan, dan akhlak mulia.
“Rasulullah adalah manusia terbaik, mari kita teladani di sepanjang hidup kita,” ujar Menag.
Menag juga mengingatkan bahwa baiknya umat Muslim terus membaca salawat di tengah masa pandemi sebagai upaya memperteguh keimanan.

Bacaan shalawat Nabi yang dicontohkan oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Fachrul Razi:
“Allahumma shalli wa sallim 'ala sayyidina Muhammad, wa 'ala ali sayyidina Muhammad.
Ibadah sunnah seperti shalawat tentu tidak hanya dilakukan pada Maulid Nabi Muhammad SAW.
Namun tidak ada salahnya untuk tetap beribadah dan meneladani sikap terpuji Rasulullah SAW.
Dikutip dari muslim.or.id, dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu beliau berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَن صلَّى عليَّ صلاةً واحدةً ، صَلى اللهُ عليه عَشْرَ صَلَوَاتٍ، وحُطَّتْ عنه عَشْرُ خَطياتٍ ، ورُفِعَتْ له عَشْرُ دَرَجَاتٍ
“Barangsiapa yang mengucapkan shalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat baginya sepuluh kali, dan digugurkan sepuluh kesalahan (dosa)nya, serta ditinggikan baginya sepuluh derajat/tingkatan (di surga kelak)”
Baca juga: Deretan Ucapan Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW dalam Bahasa Inggris, Bagikan via WA atau Medsos
Baca juga: VIDEO Di Majalengka, Keris Peninggalan Kerajaan Majapahit Dimandikan Jelang Maulid Nabi Muhammad SAW
Di antara shalawat yang dianjurkan yang dapat diamalkan adalah sebagai berikut, dikutip dari rumaysho.com.
1. Dari Zaid bin Abdullah berkata bahwa sesungguhnya mereka dianjurkan mengucapkan,
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ
“Allahumma sholli ‘ala Muhammad an nabiyyil ummiyyi.
[Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad Nabi yang Ummi]”
(Fadhlu Ash Sholah ‘alan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam no. 60. Syaikh Al Albani mengomentari bahwa hadits ini shohih)

2. Dari Ka’ab bin ‘Ujroh, beliau mengatakan,
“Wahai Rasulullah, kami sudah mengetahu bagaimana kami mengucapkan salam padamu. Lalu bagaimana kami bershalawat padamu?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ucapkanlah,
اللَّهُمَّ صّلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama shollaita ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid”
[Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad dan kerabatnya karena engkau memberi shalawat kepada kerabat Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia]
(Fadhlu Ash Sholah ‘alan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam no. 56. Syaikh Al Albani mengomentari bahwa sanad hadits ini shohih)
3. Dalam riwayat Bukhari no. 3370 terdapat lafazh shalawat sebagai berikut,
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama shollaita ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid. Allahumma barik ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama barokta ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid.”
[Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad dan kerabatnya karena engkau memberi shalawat kepada Ibrahim dan kerabatnya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Muhammad dan kerabatnya karena engkau memberi keberkahan kepada Ibrahim dan kerabatnya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia]