Penanganan Virus Corona
Program Relawan Mahasiswa Mengajar dari Rumah, Bawa Misi 3M, Ledia Hanifa Beri Saran Penting
Anggota DPR RI dari Fraksi PKS Ledia Hanifa mengapresiasi dan memberikan tanggapan positif soal program Menteri Nadiem Makarim.
Penulis: Kisdiantoro | Editor: Kisdiantoro
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI meluncurkan Program Mengajar dari Rumah.
Peserta Progam Mengajar dari Rumah adalah para relawan mahasiswa di seluruh Indonesia.
Selain membantu para orangtua mengjar di rumah karena saat ini pembelajaran tatap muka di sekolah diganti dengan belajar online, mereka juga membawa misi penanganan Covid-19.
Misi itu adalah meyakinkan kepada para orangtua dan siswa tentang pentingnya protokol kesehatan.
Baca juga: Keluarga TKW Cantik Minta Bantuan Jokowi, Agar Jenazah Ruri Bisa Dipulangkan, Ruri Orangnya Baik
Terutama untuk mematuhui 3M, mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.
Anggota DPR RI dari Fraksi PKS Ledia Hanifa mengapresiasi dan memberikan tanggapan positif soal program Menteri Nadiem Makarim.
Hanya, dia mengingatkan tidak semua mahasiswa memeiliki latar belakang mengajar atau ilmu pedagogisnya.
"Hal yang lebih menarik jika relawan ini terdiri dari para guru honorer dan guru sekolah swasta. Mereka memiliki ilmu pedagogis dan pengalaman cukup. sehingga bisa berkolaborasi dengan mahasiswa. Mahasiswa mendapat pengalaman mengajar langsung dari pelaku pendidikan," ujar Ledia Hanifa kepada Tribunjabar.id, akhir pekan lalu.
Dia menyarankan Kemendikbud perlu mengevaluasi para relawan Progam Mengajar dari Rumah dalam menyiapkan modul-modul yang menarik.
Baca juga: Satu Pasien Covid-19 Meninggal Dunia, Selasa Ini Kasus Positif di Kota Tasik Melonjak Lagi
Kepada para orangtua siswa, Ledia Hanifa meminta bersabar untuk tidak buru-buru meminta melakukan belajar tatap muka.
Dalam penanganan pandemi Covid-19, belajar di rumah menjadi yang terbaik.