Takdir Tak Bisa Dicegah, Pohon Langka Ditanam Jokowi di Kalsel Tersambar Petir, Kering Lalu Mati
Takdir tak bisa dicegah, pohon langka yang ditanam Presiden Jokowi disambar petir. Pohon langka jenis Marsawa.
Takdir tak bisa dicegah, pohon langka yang ditanam Presiden Jokowi disambar petir.
Akibatnya, pohon langka jenis Marsawa ini daunnya meranggas, mengering, lalu mati.
Pohon langka jenis Marsawa ini bisa hidup hingga 300 tahun.
//
TRIBUNJABAR.ID - Gara-gara tersambar petir, pohon langka yang ditanam Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kalimantan Selatan kini meranggas dan mengering.
Malah, Kepala Sub Bagian Tata Usaha (KSBTU) UPTD BPTH pada Dinas Kehutanan Kalsel Agung Hananto mengatakan pohon langka yang ditanam Jokowi telah mati.
Pohon langka yang ditanam Jokowi adalah pohon jenis Marsawa atau memiliki nama latin Anisoptera marginata Korth.
Untuk diketahui, Presiden Indonesia, Joko Widodo menanam sebuah pohon langka di Kalimantan Selatan.
Baca juga: Kata Fadli Zon, Kolonial Belanda Lebih Sopan Perlakukan Tahanan Politik Ketimbang di Era Jokowi
Pohon jenis Marsawa yang ditanam oleh Presiden Joko Widodo di Huten Pers Taman Species Endemik Indonesia, Kalimantan Selatan, Febaruari lalu, kini telah mengering.
Tanaman ini termasuk suku meranti-merantian (Dipterocarpaceae).
Dalam perdagangan kayu digolongkan dalam kelompok mersawa.
Pohon besar, tidak berbanir, tinggi mencapai 45 meter, dan diameter 135 cm. Pepagan berwarna coklat muda, kuning sampai putih kekuningan.
Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Selatan, Hanif Faisol Nurofiq menjelaskan, pohon hutan hujan tropis Indonesia itu berusia sekitar 20 tahun.
Umur pohon ini bisa mencapai sampai 300 tahun, tingginya bisa mencapai 4 hingga 50 meter.
Sementara Kepala Sub Bagian Tata Usaha (KSBTU) UPTD BPTH pada Dinas Kehutanan Kalsel Agung Hananto mengatakan, Pohon Jokowi mengering atau meranggas dikarenakan sudah mati setelah tersambar petir pada awal Agustus lalu.