Puluhan Warung Oleh-oleh Khas Sumedang di Cadas Pangeran akan Dipercantik, Bakal Ada Taman

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Puluhan warung oleh-oleh khas Kabupaten Sumedang yang berada di Kawasan Jalan Cadas Pangeran, Desa Cijeruk Kecamatan Pamulihan akan dipercantik dengan cara dilakukan penataan oleh Pemkab Sumedang.

Pasalnya, selama ini sebanyak 40 warung oleh-oleh yang berada di kawasan tersebut tidak pernah ditata, sehingga selama ini pula, warung tersebut kurang dilirik oleh pengendara yang melintas.

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan, penataan warung-warung itu akan dilakukan meliputi fasilitas umum (Fasum) seperti tempat parkir, taman, toilet, dan mushola supaya nantinya, lokasi tersebut bisa lebih menarik.

"Dari dulu, kami lihat warung-warung di sini tak ada perubahan, tapi sebenarnya tempat ini sangat strategis dan sangat banyak pembelinya, karena menyajikan jajanan lokal dan produk unggulan seperti ubi cilembu, tape dan sebagainya," ujarnya di Cadas Pangeran, Jumat (16/10/2020).

Baca juga: Pemkab Purwakarta Beri Bantuan Masing-masing Rp 2 Juta kepada 1.000 Orang Korban PHK

Menurutnya, jika sudah ditata, puluhan warung tersebut berpotensi bakal banyak dilirik pengendara yang melintas, karena nantinya bisa juga dijadikan untuk tempat istirahat sambil belanja oleh-oleh khas Sumedang.

"Jadi, nanti orang-orang akan tertarik, karena bakal jadi seperti rest area, bisa istirahat, shalat, belanja, dan nanti bakal ada toiletnya juga," kata Dony.

Ia mengatakan, di Kawasan Cadas Pangeran itu sangat memungkinkan untuk disediakan rest area karena jalannya penuh sejarah serta terdapat puluhan warung oleh-oleh yang sangat legendaris.

Untuk melakukan penataan warung itu, kata Dony, Pemkab Sumedang akan menyediakan anggaran dari APBD perubahan sebesar Rp 200 juta karena termasuk pada pemulihan ekonomi saat pandemi Covid-19.

Baca juga: Mobil Merah Terperosok ke Selokan, Licin Akibat Hujan Deras yang Melanda Kota Bandung

"Nanti warung-warung itu akan seragam, tapi penantaannya akan dilakukan secara bertahap, untuk 9 warung dulu mulai dari sekarang, Oktober ini," ucapnya.

Dony mengatakan, untuk 9 warung itu nantinya akan dipindahkan kebagian atas, sedangkan lokasi bekas warung yang dipindahkan akan dijadikan tempat parkir yang cukup luas.