Lucky Hakim Muncul, Jelaskan Kenapa Tak Bisa Dihubungi, Kini Mau Syuting dengan Panji Petualang

Akhirnya Lucky Hakim muncul setelah terkena hoaks menghilang di Pilkada Indramayu 2020.

Penulis: Widia Lestari | Editor: Yongky Yulius
Instagram/luckyhakimofficial/panjipetualang_real
Lucky Hakim akhirnya muncul menjeladkan kenapa tak bisa dihubungi dan sebut akan syuting dengan Panji Petualang. 

Kemudian, pada hari sebelumnya, 14 September 2020, ia juga mengunggah aquascape miliknya yang berisi ikan arwana dan ikan hias lainnya.

Lucky Hakim memang memiliki koleksi binatang yang banyak. Mulai dari hewan peliharaan hingga hewan eksotis.

Melalui Instagram, ia kerap membagikan foto dan video koleksi binatang di rumahnya.

Baca juga: Pilkada Indramayu, Nina Agustina Dai Bachtiar & Lucky Hakim Jadi Paslon Pertama yang Daftar ke KPU

Selain ikan, ada juga monyet, ular, iguana, kucing, buaya, dan masih banyak lagi.

Tak hanya di Instagram, Lucky Hakim juga kerap membuat konten di kanal Youtube-nya.

Sebagai pecinta hewan, ia juga kerap memberikan edukasi tentang satwa melalui konten-kontennya.

Biodata Lucky Hakim

Dalam hidupnya Lucky Hakim mengalam beberapa perubahan. Pria kelahiran 12 Januari 1978 itu mengawali kariernya sebagai aktor beken.

Lucky Hakim ternyata diadopsi saat kecil karena keluarganya tidak mampu merawatnya.

Fakta ia merupakan anak adpsi diutarakan Lucky Hakim saat melakukan pendaftaran calon kepala daerah diKPU Kabupaten indramayu, Jumat (4/9/2020).

Saat lahir dia diadopsi oleh seseorang di Cilacap karena orang tuanya kandungnya berasal dari keluarga yang sangat tidak mampu.

"Keluarga saya tuh keluarga besar tapi tidak mampu, lalu saya diadopsi tinggal di Cilacap dan sampai besar di Cilacap dan udah lanjut terus hidup di Jakarta," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Lucky Hakim mengakui fakta itu saat masih duduk di bangku SMA dari orang tua yang mengadopsinya sebelum meninggal dunia.

Ia juga awalnya tidak menyangka fakta tersebut, hingga akhirnya Lucky Hakim mencoba mencari tahu kebenaran siapa keluarga kandungnya.

Saat itu ia berhasil menemukan masih ada keluarga yang masih hidup, mereka tinggal di Desa/Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved