Persib Bandung
Berita Persib, Sulit Cari Lawan Uji Coba saat Pandemi, Robert Khawatirkan Motivasi Pemain
Robert mengakui, mencari lawan uji coba tepat di tengah pandemi virus corona merupakan sesuatu hal yang cukup sulit dilakukan.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Robert Albers, berharap timnya bisa menemukan lawan uji coba dalam rangka mempersiapkan diri menuju bergulirnya Liga 1 2020 yang rencananya dimulai pada November mendatang.
Namun sampai saat ini, Robert mengakui, mencari lawan uji coba tepat di tengah pandemi virus corona merupakan sesuatu hal yang cukup sulit dilakukan.
Kota Bandung yang hari ini berstatus zona merah penyebaran covid-19 menjadi salah satu alasan Persib sulit mendatangkan klub dari luar.
Oleh karena itu, gim internal menjadi alternatif yang paling memungkinkan dilakukan agar program latihan bisa terlaksana.
Baca juga: Sudah Seperti Tradisi, Warga Ramai-ramai Tangkap Ikan saat Bendung Rentang Sengaja Dikeringkan
Robert mengakui, gim internal memang bagus bagi para pemain untuk melihat sejauh mana kesiapan timnya sebelum bertarung di kompetisi.
Namun jika setiap pekannya dilakukan, para pemain kata arsitek tim asal Belanda itu akan mengalami kejenuhan.
"Kami tidak bisa memaksakan setiap pekan memainkan game internal, karena seperti yang sudah saya katakan itu sangat membosankan. Kali ini kami memulainya dengan itu (game internal) tapi jika kami mengulanginya itu tidak baik. Untuk saat ini kami akan berlatih dan melihat apa yang akan terjadi," ujar Robert.
Persib sendiri terakhir melakukan gim internal pada pekan lalu. Secara fisik, mantan pelatih Arema Indonesia dan PSM Makassar ini cukup puas dengan apa yang ditampilkan oleh Fabiano Beltrame dkk.
Hanya saja menurut Robert, masalah mental menjadi sorotan.
Sebab dengan ketidakjelasan kompetisi hingga lawan bertanding yang tidak berubah membuat motivasi para pemain menjadi sedikit menurun.
Baca juga: Polisi Diminta Kooperatif soal Bantuan Hukum bagi 226 Pendemo yang Ditahan di Mapolrestabes Bandung
"Kondisi fisik pemain ok, secara mental ada masalah yang besar. Karena kami tidak bisa terus-terusan mengulang, secara motivasi itu sangat membingungkan bagi pemain dan membuat mereka tidak termotivasi. Kami harus memahami itu karena tidak ada keputusan yang pasti," katanya.