Virus Corona di Jabar

Kota Bandung Kembali Masuk Zona Merah, Pemkot Menunggu Penjelasan Pemprov Jabar

Bahkan, kami hanya menerima ada evaluasi dari pimpinan yang disampaikan gubernur

Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Peserta Seleksi Kompetisi Bidang (SKB) pada Seleksi CPNS Kota Bandung Formasi Tahun 2019 melewati tahapan penerapan dan pemeriksaan protokol kesehatan Covid-19 sebelum masuk ruang tes, di Gedung Youth Sport Center Jabar Arcamanik, Jalan Pacuan Kuda, Kota Bandung, Senin (14/9/2020). Sebanyak lebih kurang 1.400 peserta mengikuti SKB CPNS Kota Bandung Formasi Tahun 2019 yang dibagi dalam enam sesi selama dua hari dengan menerapkan protokol kesehatan ketat sebelum masuk ruang tes, yakni setiap peserta wajib cuci tangan, mengenakan masker dan pelindung wajah, diperiksa suhu tubuh, menjaga jarak aman dengan peserta lain, pakai sarung tangan, membersihkan tangan dengan handsanitizer, dan diperiksa metal detektor. 

Azis menyampaikan, Pemkot Cirebon lebih memilih untuk melakukan langkah tegas dibanding memberlakukan jam malam.

Langkah tegas itu berupa pemberian sanksi bagi warga maupun pelaku usaha yang tidak mematuhi protokol kesehatan mulai hari ini.

"Kami belum sampai untuk memutuskan diberlakukannya jam malam," ujar Nasrudin Azis saat ditemui usai Rapat Paripurna di Griya Sawala DPRD Kota Cirebon, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Kamis (1/10/2020).

Ia mengatakan, sanksi tegas itu akan diberikan kepada siapapun yang tidak mematuhi protokol kesehatan.

Bahkan, Azis juga berjanji bakal turun langsung menutup tempat usaha jika pihak pengelola kedapatan melanggar protokol kesehatan.

Upaya semacam itu bertujuan menggugah kesadaran seluruh lapisan masyarakat Kota Udang untuk mematuhi protokol kesehatan setiap saat.

"Aktivitas ekonomi silakan berjalan, tapi tetap taat protokol kesehatan. Ekonomi yes, corona no," kata Nasrudin Azis.

Ia mengakui, status zona merah Kota Cirebon perlu diambil langkah cepat untuk menekan penularan Covid-19.

Karenanya, pihaknya meminta warga Kota Cirebon tidak malu terpapar Covid-19.

Sebab, Pemkot Cirebon bakal menangani setiap pasien terkonfirmasi positif Covid-19 hingga dinyatakan sembuh.

"Jangan malu, segera lapor saat merasa terpapar virus corona, nanti langsung ditangani," ujar Nasrudin Azis.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved