Urus Tiga Cucu Yatim, Nenek Mirah Keliling Jualan Kue Basah, Terharu Disantuni Dedi Mulyadi
Suatu siang di pinggir jalan, anggota DPR RI Dedi Mulyadi bertemu dengan seorang nenek penjual kue basah.
TRIBUNJABAR.ID - Suatu siang di pinggir jalan, anggota DPR RI Dedi Mulyadi bertemu dengan seorang nenek penjual kue basah.
Saat berjualan Nenek Mirah, nama nenek itu, dibantu oleh seorang cucunya, anak perempuan berusia sekitar 12 tahunan.
Dedi pun mengajak Nenek Mirah dan cucunya ke satu rumah. Di halaman rumah itu kemudian mereka berbincang.
Diketahui Nenek Mirah sejak usia 30 tahun sudah ditinggal mati oleh suaminya. Sejak itu pula ia hidup prihatin dan bekerja keras.
"Sejak muda apa pun saya lakukan, jadi buruh cuci, setrika, atau jualan," kata Nenek Mirah.
• UPDATE Kajian Tsunami 20 Meter, BPBD Sebut Palabuhanratu Wilayah Berisiko Tinggi Terkena Tsunami

Kini di usia tua yang seharusnya sudah beristirahat, Nenek Mirah masih juga aktif berjualan.
Ini harus dilakukannya karena ia memiliki tiga orang cucu yang sudah yatim karena ayahnya atau anak Nenek Mirah sudah meninggal dunia.
"Jadi saya mengurus tiga cucu yang sudah yatim di rumah," kata Nenek Mirah
Adapun kue basah yang dijualnya itu bukan miliknya, melainkan barang titipan dari sejumlah orang.
Dalam sehari Nenek Mirah paling banyak mendapatkan uang Rp 50 ribu.
Selain terkesan dengan semangat Nenek Mirah, Dedi juga terkesan dengan cucunya yang mau ikut berjualan.
"Ini bagus nih, mau jualan. Bisa sekalian praktik pelajaran matematika," kata Dedi, pada cucu Nenek Mirah.
• Doyan Lalapan? Waspada Kandungan Racun Alami, Berikut Fakta Soal Sayuran Mentah

Dalam kesempatan itu Dedi memborong seluruh kue jualan Nenek Mirah. Dedi juga memberikan sembako untuk keluarga Nenek Mirah.
Tak hanya itu Nenek Mirah juga dibekali sejumlah uang untuk biaya hidupnya.
Video pertemuan antara Dedi Mulyadi dengan Nenek Mirah kemudian diunggah ke akun media sosial dan channel youtube Kang Dedi Mulyadi dan mendapatkan respons positif dari warganet.