DEMI PERSIB, Wali Kota Bandung Bakal Revisi Perwal tentang AKB, Main Bola Jadi Dibolehkan
Pemkot Bandung bakal merevisi Peraturan Wali Kota (Perwal) nomor 46 tentang adaptasi kebiasaan baru
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemkot Bandung bakal merevisi Peraturan Wali Kota (Perwal) nomor 46 tentang adaptasi kebiasaan baru (AKB), demi memberikan kemudahan bagi Persib Bandung menggelar pertandingan di Liga 1 musim ini.
Dalam Perwal 46, Pasal 24 ayat 2 poin B, Pemerintah Kota Bandung belum memberikan izin bagi cabang olahraga apapun menggelar pertandingan, termasuk Persib Bandung.
Wali Kota Bandung, Oded M Danial mengatakan, dalam waktu dekat Perwal 46 itu bakal direvisi dan mungkin melegalkan cabang olahraga sepak bola menggelar pertandingan resmi.
"Ya, ini kan program besar, nanti kita akan menyesuaikan," ujar Oded, saat ditemui di Pendopo, Kota Bandung, Rabu (23/9/2020).
• Pilkada Indramayu 2020 Resmi Diikuti 4 Pasangan Calon Ini, Pengundian Nomor Urut 24 September
Persib Bandung rencananya bakal menggunakan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sebagai home base untuk menjamu Persita Tanggerang pada pekan ke 6 Liga 1, 14 Oktober 2020.
Oded mengimbau, pada saat Persib Bandung berlaga nanti Bobotoh, Viking dan kelompok supporter lain diimbau tidak memaksakan datang ke Stadion ataupun menggelar nonton bareng yang membuat kerumunan masa.
"Tadi saya sampaikan bahwa Viking itu harus menjadi sebuah organisasi yang menghadirkan transformasi kepada masyarakat tentang nilai-nilai universal, salah satunya tentu saja ketika ada liga nanti tidak boleh dihadiri penonton, saya minta tadi viking ini termasuk organisasi yang harus bertransformasi, yang memberikan himbauan kepada Bobotoh," katanya.
• Perlu Waktu 1 Jam 10 Menit untuk Petugas Padamkan Api yang Hanguskan Toko Bangunan di Purwakarta
Kalaupun ingin mengadakan nonton bareng, kata Oded, bisa dilakukan di lingkungan RT atau RW masing-masing dan jumlahnya tidak lebih dari 10 orang.
"Lebih baik nonton di rumah masing-masing. Tapi kalaupun di tiap RT dan RW ada nonton bareng protokol kesehatannya tetap dijaga sih, kita engga masalah," ucapnya.
• Postingan Lesty ditanggapi Netizen, Iis Dahlia;Semoga Leslar Berhenti Komen dan Bersikap Santun

Sebelum AKB Sudah 351 Pelanggaran
Sebelum menerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB) yang diperketat, terjadi 351 pelanggaran yang dilakukan masyarakat dan badan usaha.
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung mencatat, dari 4-17 September 2020, ada 287 badan usaha dan 64 orang masyarakat yang kedapatan melanggar protokol kesehatan.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung sekaligus koordinator bidang penegakan hukum Gugus Tugas Covid-19, Rasdian Setiadi mengatakan, selama dua pekan itu, pihaknya sudah melakukan partoli di 173 titik seperti Taman Pasar Mall atau Toko Modern cafe, rumah makan dan tempat hiburan.
Para pelanggar itu, kata dia, mendapat sanksi mulai teguran tertulis, penahanan KTP, sampai penghentian operasi.
• Sule Posting Video Tes Swab, Ekspresinya Curi Perhatian, Chika Jessica: Sehat Amin, Love U Too
"Untuk Badan Usaha (pelanggaran) yang kita tindak karena buka di luar waktu yang ditetapkan dalam Perwal AKB, jumlahnya sampai 64 kasus, 45 diantaranya kami hentikan kegiatan nya saat itu, dan 19 pelanggar lainnya kami kenakan sanksi penahanan KTP," ujar Rasdian, saat dihubungi, Rabu (23/9/2020).
Rasdian berharap, hasil operasi penegakan hukum yang di gelar sejak tanggal 4 hingga 17 September 2020 itu dapat menekan angka pelanggaran pada operasi berikutnya di masa AKB yang di perketat.
Sebab, kata dia, mulai Jumat 18 September 2020 pihaknya tidak ada lagi memberikan sanksi teguran tertulis bagi mereka yang kedapatan kembali melanggar, dan akan dikenakan sanksi denda sesuai ketentuan Perwal AKB.
• Viking Bakal Bentuk Satgas Pastikan Tidak Ada Penonton Nekat ke Stadion saat Laga Persib Bandung
Persib Terkini, Dua Pemain Berlatih Terpisah, 8 Pemain Bertahan Dapat Materi Khusus
Persib Bandung kembali berlatih hari ini, Rabu (23/9/2020).
Sebelumnya pemain Persib diberi waktu berlibur tiga hari.
Berikut kabar Persib terkini dari sesi latihan tadi pagi.
Ada dua pemain Persib yang berlatih terpisah.
Dua pemain Persib itu adalah Gian Zola dan Beni Oktovianto.
Keduanya tidak dapat mengikuti menu latihan bersama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Rabu 23 September 2020.
Pada sesi latihan pagi ini, mereka harus berlatih secara terpisah.
Baik Zola maupun Beni hanya melakukan latihan ringan di samping lapangan ditemani oleh fisioterapis Persib, Benidektus Adi Prianto.

Ini merupakan sesi latihan pertama setelah para pemain mendapatkan jatah libur selama tiga hari dari pelatih Robert Alberts.
Supardi Nasir Cs mendapatkan libur setelah melakoni pertandingan persahabatan dengan tim Liga 3 pada Sabtu pekan kemarin.
Pada laga persahabatan itu, Zola dan Beni memang tidak bisa tampil.
Zola mengalami keluhan pada pergelangan kakinya, sementara Beni baru berlatih setelah sebelumnya merasa kurang sehat.
• Leicester City Bisa Kalahkan Arsenal di Carabao Cup dengan 4 Pemain Kunci Ini
Pemain Bertahan Latihan Lebih Awal, Kenapa?
Delapan pemain belakang Persib berlatih lebih awal dalam sesi latihan pagi di Stadion GBLA, Kota Bandung, Rabu ini.
Sejak pukul 08.30 WIB, Victor Igbonefo dan kawan-kawan langsung digembleng oleh asisten pelatih Budiman dan pelatih fisik Yaya Sunarya di lapangan hijau.
Mereka mendapatkan materi simulasi cara mengantisipasi serangan lawan, baik melalui open play maupun set piece.
“Ya, hari ini kami kembali berlatih dan para pemain bertahan mengawalinya lebih dulu. Cuaca hari ini cerah dan bagus, kami antusias untuk latihan pekan ini,” kata pelatih Robert Alberts di laman resmi klub.
Adapun delapan pemain belakang yang mendapatkan materi khusus pagi itu adalah Fabiano Beltrame, Nick Kuipers, Victor Igbonefo, Zalnando, Supardi Nasir, Henhen Herdiana, Ardi Idrus, dan Kakang Rudianto.
• Belum Puas dengan Gareth Bale dan Sergio Reguilon, Jose Mourinho Memburu Tiga Pemain Ini
Kakang Cs Sudah Didaftarkan
Resmi, Persib Bandung kini punya empat amunisi tambahan baru dan bisa diturunkan di Liga 1.
Keempat pemain itu telah didaftarkan Persib ke PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Keempatnya adalah pemain muda.
Mereka adalah Ardi Maulana, Ravil Shandyka Putra, Saiful, dan Kakang Rudianto.
Ardi sebelumnya tergabung di Persib U-20, sementara sisanya di Persib U-18.
Pendaftaran empat pemain itu untuk memenuhi regulasi penggunaan pemain U-20 dalam lanjutan Liga 1 2020.
"Kami sudah daftarkan mereka. Secara administratif, semua persyaratan sudah terpenuhi dan bisa dimainkan di pertandingan resmi," kata Sekretaris Diklat Persib, Ridwan Firdaus, Selasa 22 September 2020, di laman resmi Persib.
Kakang merupakan bek tengah kelahiran Cianjur, 2 Februari 2003.
Ia sebelumnya pernah mencicipi atmosfer pertandingan bersama Garuda Select jilid II di Inggris dan Italia.
Sedangkan Saiful, Ardi Maulana, dan Ravil merupakan pemain yang pada tahun 2018 sukses menyumbangkan trofi juara bagi Persib di gelaran Elite Pro Academy PSSI U-16.