Energi Besar Penjual Ember untuk 2 Anak dan Mendiang Istrinya, Jalan Kaki hingga Perbatasan Filipina
Dalam satu perjalanan menyapa warga di Purwakarta, Jawa Barat, anggota DPR RI Dedi Mulyadi bertemu dengan Mas Adipura
TRIBUNJABAR.ID - Dalam satu perjalanan menyapa warga di Purwakarta, Jawa Barat, anggota DPR RI Dedi Mulyadi bertemu dengan Mas Adipura, penjual ember asal Probolinggo, Jawa Timur.
Di satu pinggir jalan itu, selain menanyakan asalnya darimana, Dedi juga sempat menanyakan kepada Mas Adupura tinggal dimana selama berjualan di Purwakarta.
Kemudian terungkap, ia tinggal bersama 11 rekannya sesama penjual ember asal Probolinggo, di emperan Stadion Purnawarman, Purwakarta.
Dalam sehari, kata Mas Adipura, kadang laku enam buah ember tapi terkadang tak laku sama sekali.
Satu ember ditawarkan Rp 65 ribu. Jika ada yang menawar Rp 50 ribu, langsung diberikan. Dari Rp 50 ribu, keuntungannya Rp 20 ribu.
Dia berjualan secara berjalan kaki sambil memanggul sejumlah ember di kepalanya.

Dari perbincangan itu terungkap, Mas Adipura pernah berjualan ember hingga ke Manado, Maluku, Papua, hingga perbatasan Filipina.
Semua itu dilakukan untuk membiayai dua anaknya. Anak pertama kelas 6 SD, sedangkan anak kedua baru berusia 2 tahun. Adapun istrinya sudah setahun ini meninggal dunia.
Dedi Mulyadi pun kagum dengan ketegaran hati dan energi besar dari Mas Adipura untuk berusaha guna membiayai kehidupan dua anaknya.
Dalam kesempatan itu, Dedi memborong barang dagangan Mas Adipura dan mengajaknya makan di satu rumah makan di Purwakarta.
Setelah berbincang panjang lebar, Dedi lalu menyerahkan bantuan sejumlah uang kepada Mas Adipura.
Alangkah terkejutnya Dedi, saat Mas Adipura mengucapkan terima kasih, dia lalu menyebutkan uang pemberian Dedi akan digunakan untuk biaya haul meninggalnya istrinya yang ke satu tahun.
"Mas Adipura ini luar biasa. Ayah yang bertanggungjawab. Dia memilih menduda dulu untuk membiayai kedua anaknya. Dia juga sangat mencintai almarhumah istrinya. Buktinya dia mau gelar haul ke satu tahun meninggalnya istrinya," kata Dedi.

Video pertemuan antara Mas Adipura dan Dedi Mulyadi pun kemudian diunggah ke akun media sosial dan channel youtube Kang Dedi Mulyadi dan mendapatkan respons positif dari warganet.
Dalam unggahannya Dedi pun menuliskan satu caption, "Segala beban yang dia pikul malah semakin membuat diri Mas Adipura menjadi kokoh. Energi yang sama mempertemukan kami berdua. Bersama energi itu pula, kami terus menapaki kehidupan"