Cara Mudah Diet Turunkan Berat Badan dengan Air Ketumbar, Begini Proses Membuatnya
Ketumbar adalah salah satu ramuan yang dikenal untuk manfaat pencernaan dan penurunan berat badan yang luar biasa.
Penulis: Siti Fatimah | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Berat badan berlebih tidak saja memicu berbagai penyakit tapi bagi sebagai orang akan merasa tidak nyaman dengan penampilannya.
Karena itu tak heran cukup banyak terutama kaum perempuan yang memcoba berbagai produk diet yang kini juga marak dijual melalui media sosial.
Padahal ada cara lebih aman untuk berdiet daripada mengkonsumsi produk yang belum tentu cocok.
Salah satunya adalah mengkonsumsi tanaman tradisional seperti ketumbar.
• Tanaman Putri Malu Ternyata Sangat Bermanfaat Buat Kesehatan, Bisa Obati Luka hingga Hepatitis
• Jangan Remehkan Hepatitis A Pada Anak, Ini Resikonya
Dikutip Tribun.Id dari IntisariOnline, ketumbar dapat merangsang enzim dan jus pencernaan, yang dikenal untuk meningkatkan sistem pencernaan kita
Mereka juga merupakan sumber serat yang baik yang mempromosikan penurunan berat badan.
Tak perlu dikatakan bahwa penurunan berat badan membutuhkan disiplin dan dedikasi. Ini bukan prestasi yang bisa dicapai dalam semalam.
Diet Anda merupakan bagian penting dari perjalanan penurunan berat badan.
Mengganti bahan-bahan yang tidak sehat, halus, dan menggemukkan dengan yang sehat dan sehat bisa sangat membantu dalam melepaskan beberapa inci tambahan di sekitar perut Anda.
Selain makanan, ada banyak herbal yang diketahui juga bisa menurunkan berat badan.
Ketumbar adalah salah satu ramuan yang dikenal untuk manfaat pencernaan dan penurunan berat badan yang luar biasa.
Sulit membayangkan dapur India tanpa daun ketumbar, bubuk ketumbar, dan biji ketumbar.
Ketumbar dikatakan sebagai salah satu rempah tertua yang pernah dikenal umat manusia.
• Cara Membuat Air Rebusan Daun Pare, Ternyata Ini Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh
• Ini 5 Manfaat Santan untuk Kesehatan Tubuh, Ternyata Bisa Cegah Anemia
Penulis makanan Marryam H. Reshii dalam bukunya 'The Flavour of Spice' menulis, "biji ketumbar tertua telah digali di era pra-tembikar, situs Neolitik di Israel yang berasal dari 7000 SM."
Ketumbar juga sangat dihargai dalam pengobatan Ayurvedic. Itu dikemas dengan sifat anti-inflamasi dan antibakteri.