Pilkada Serentak 2020
PKS Akhirnya Usung Dadang Supriatna-Sahrul Gunawan di Pilbup Bandung
Ketua DPW PKS Jawa Barat, Haru Suandharu, mengatakan dukungan terhadap pasangan ini telah melalui proses yang panjang.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dukungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Kabupaten Bandung 2020 akhirnya berlabuh pada pasangan Dadang Supriatna-Sahrul Gunawan.
Ketua DPW PKS Jawa Barat, Haru Suandharu, mengatakan dukungan terhadap pasangan ini telah melalui proses yang panjang.
PKS pun, katanya, akan mengerahkan semua kekuatannya untuk mendukung pasangan tersebut di Pilbup Kabupaten Bandung 2020.
"Kami sudah mendapatkan instruksi dari DPP PKS, agar di Kabupaten Bandung mengusung Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan. PKS akan all out, memenangkan pasangan Bedas (Dadang-Sahrul)," katanya seusai menyerahkan surat keputusan dukungan terhadap pasangan tersebut di Kantor DPW PKS Jawa Barat, Kamis (3/9).
Haru mengatakan pihaknya telah melakukan diskusi panjang dengan pasangan tersebut. Bahkan dengan Dadang Supriatna yang sama-sama Anggota DPRD Jabar, obrolan politik pun telah dilakukan sejak lama.
"Kami sudah berdiskusi, kami serahkan visi misi kami kepada pasangan ini, untuk menjadi bagian upaya menyejahterakan masyarakat Kabupaten Bandung," katanya.
Dadang Supriatna mengucapkan terima kasih kepada PKS yang telah mengamanatkan dukungannya kepadanya bersama Sahrul Gunawan. Pihaknya siap melaksanakan visi dan misi PKS jika mereka terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bandung.
"Dengan hadirnya PKS di Koalisi Perubahan, pasangan Bedas mendapat tambahan vitamin yang luar biasa. Kami yakin 9 Desember kita pasti bakal menang," katanya.
Dadang mengatakan dirinya bersama Sahrul Gunawan akan mendaftar sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati ke KPU Kabupaten Bandung, Jumat (4/9) pukul 09.00.
Bersama PKS, katanya, partai yang mengusungnya adalah PKB, NasDem, dan Partai Demokrat. Keempat partai ini memiliki 26 kursi di DPRD Kabupaten Bandung. Kemudian, katanya, ada juga partai nonparlemen yang mendukungnya, yakni Perindo, Hanura, Garuda, Berkarya, dan PKPI.
"Kalau dilihat eksisting Pileg 2019, antara PKS, Nasdem, dan Demokrat, raihannya sudah 750 ribu suara. Dengan tambahan partai nonparlemen, kantong eksisting sekarang 900 ribu suara," katanya.
Strateginya, katanya, di antaranya adalah mempertahankan suara yang sudah didapat di pemilihan legislatif tersebut dan mengembangkan perolehan suaranya. (Sam)