Gedung BNNK Sukabumi Ambruk, Timpa Lima Orang yang Coba Selamatkan Diri Satu Luka Parah
Lima anggota Badan Narkotika (BNN) Kabupate BNN Sukabumi luka-luka akibat tertimpa material banguan gedung yang ambruk, Kamis (3/9/2020).
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Giri
lihat foto
Lapaoran Kontributor Kota Sukabumi, Fauzi Noviandi
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Lima anggota Badan Narkotika Kabupaten (BNNK) Sukabumi luka-luka akibat tertimpa material banguan gedung yang ambruk, Kamis (3/9/2020). Seorang di antaranya terluka parah.
Kepala BNNK Sukabumi, AKBP Fahmi Cipta Dewantara, menjelaskan, sebelum bangunan tersebut ambruk atap ruangan aula dan rehabiltas sempat terguncang-guncang.
"Awalnya kita menduga ada gempa, karena atap bangunan yang roboh itu sempat bergoyong. Namun tidak lama setelah itu, tiba-tiba ambruk," kata Fahmi pada wartawan saat diwawancarai di halaman BNNK Sukabumi, Kamis (3/8/2020).
Sebelum banguan tersebut ambruk, ada tiga orang anggota BNNK Sukabumi yang tengah beraktivitas di dalam bangunan itu. Dua lainnya ada di luar.
"Ketika bangunana tersebut mulai roboh, kelima anggota sempat melarikan diri untuk menjauhi bangunan, namun karena kenjadiannya sangat cepat sehingga mereka tida bisa menyelamatkan dan tertimpa meterial bangunan," katanya.
Ia menyebutkan, kelima anggota yang mengalami luka-luka itu, dua di antaranya merupakan anggota Polri. Tiga petugas lainnya merupakan aparatur sipil negera (ASN) BNNK Sukabumi.
"Kelima anggota itu rata-rata mengalami luka pada bagian kepala. Namun ada seorang anggota terluka parah karena terdapat luka di bagian kepala depan dan belakang serta di kakinya," katanya.
Ia mengatakan, kelima korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Hermina, Sukajara, Kabupaten Sukabumi.
• Uji Coba Batal Bikin Program Latihan Berubah, Robert Ingin Pemain Persib Rasakan Atmosfer Laga
"Meskipun ruangan rehabilitas ambruk, namun dapat dipastikan tidak ada pasien rehabilitasnya menjadi korban dalam insiden itu," katanya.
• Robert Alberts Ingin Persib Tiru Tim Asal Spanyol Atletico Madrid, Ada Apa?
Fahmi menambahkan, pihaknya belum bisa memastikan penyebab bangunan BNNK Sukabumi tersebut ambruk. Namun ia menduga bangunan tersebut roboh karena sudah lama dan sudah tidak diperbaharui. (*)
