Kisah Sedih Pedagang Pasar Ciranjang Cianjur, Lihat Kios Dilalap Api, Ada yang Rugi Rp 80 Juta

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Pedagang dan pembeli Pasar Ciranjang, Kabupaten Cianjur panik saat api dalam hitungan menit sudah membesar menghabiskan ratusan kios, Senin (10/8/2020) sekitar pukul 14.30 WIB.

Seorang pedagang sayur, Suhandi (25), mengatakan situasi pasar sedang ramai.

Ia pun sedang melayani beberapa pembeli yang datang ke kiosnya.

"Situasi sedang ramai Pak, saya juga sedang melayani pembeli. Tiba-tiba pedagang lain menunjuk ke arah atas karena api sudah berada di belakang, seketika itu kami berlari menyelamatkan diri," kata Suhandi di lokasi kebakaran.

Suhandi pun tak memperhatikan lagi barang dagangannya atau barang yang belum dibayar pembeli.

"Semua panik Pak, pembeli pada berteriak teriak minta cepat tapi api keburu membesar dan akhirnya kami semua berlari membiarkan barang dagangan," katanya.

Suhandi mengatakan, ia pun melihat api dengan begitu cepat menghabiskan kios demi kios di Pasar Ciranjang.

"Katanya dari tengah awalnya dari warung nasi atau kopi, saya kurang tahu, tapi begini akhirnya semuanya habis terbakar," kata Suhandi.

Seorang pedagang daging, Ela (46), mengatakan, tujuh kios dagingnya ludes terbakar.

Berbeda dengan Suhandi, Ela sedang berada di luar pasar saat api membakar kios.

"Setengah tiga saya dapat kabar ada kebakaran di pasar, pas sampai ke sini kios saya sudah habis semua," katanya.

Ela mengatakan akibat tujuh kiosnya terbakar ia menderita kerugian sekitar Rp 80 juta.

Ela juga mendengar jika sumber api berawal dari kios yang berada di tengah pasar.

"Saya mendengar awal kebakaran dari kios yang berada di tengah, tapi saya tak mengetahui persisnya," katanya.

Camat Ciranjang, Wahyu, mengatakan hingga petang api masih menyala dan terus disterilkan oleh tim gabungan pemadam kebakaran.

"Hingga petang ini kami mendata ada sekitar 800 kios yang terbakar," ujar Wahyu.

Wahyu mengatakan, petugas akan terus memadamkan api karena masih menyala dan meninggalkan bara.

Jika tertiup angin tak menutup kemungkinan bara api akan kembali merembet.

"Dugaan awal api masih kami investigasi, beberapa keterangan warga memang kami sedang kumpulkan semua," katanya.

Ia mengatakan, sebagian kios memang menjelang pukul 14.00 WIB sudah tutup dan pulang.

Banyak pedagang yang tak sempat menyelamatkan barang dagangan mereka juga.

"Kerugian juga masih kami inventarisasi hingga saat ini," katanya.

Ia mengatakan solusi sementara para pedagang akan ditempatkan di 800 kios yang akan segera dibangun.

Saat ini 400 kios sudah bisa dihuni.

• 800 Kios Disiapkan untuk Tampung Pedagang Pasar Ciranjang yang Kiosnya Terbakar