HUT ke-75 Kemerdekaan RI 2020 Bakal Beda, Upacara Terbatas Warga Diminta Waktu 3 Menit Berdiri Tegap
Biasanya peringatan Hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia disambut ramai. Tapi tidak dengan tahun ini, HUT ke-75 RI akan digelar berbeda dan unik
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
2. Paskibra minimalis

Pada pelaksanaan upacara, jumlah Paskibraka (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka) juga dipangkas.
Tahun sebelumnya diikutsertakan puluhan anggota Paskibraka.
Kini pengibaran bendera merah putih hanya akan diiringi 3 orang Paskibraka.
Kemensetneg mengimbau bila diadakan upacara HUT ke075 RI maka diminta mencontoh pusat.
• JOKOWI KEWALAHAN Stop Corona, Kasus Covid-19 Tembus 111.455, Minta Bantuan Emak-emak PKK Lakukan Ini
3. Menteri hingga Kepala Daerah Upacara Virtual
Dalam surat edaran itu, Kemensetneg juga menyatakan para menteri dan jajaran kepala daerah wajib mengikuti upacara.
Namun upacara yang diselenggarakan dua proses.
Yakni mengikuti upcara di Istana Merdeka secara virtual di kantor masing-masing.
Hal yang sama juga diwajibkan bagi instansi daerah menonton siaran langsung upacara di Istana Merdeka lewat TV di rumah masing-masing.
4. Masyarakat Hentikan Aktivitas 3 Menit
Inilah hal unik dan beda dilakukan dalam peringatan HUT ke-75 RI tahun ini.
Pemerintah melalui Kemensetneg meminta masyarakat menyempatkan waktu berdiri tegap.
Adapun maksud berdiri tegap ini untuk menghormati sang saka dikibarkan.
Masyarakat diminta berdiri tegap antara pukul 10.17 hingga 10.20 WIB.