Plt Bupati Cianjur Herman Suherman Sidak Pasar, Pastikan Hewan Kurban yang Dijual Sehat

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Plt Bupati Cianjur Herman Suherman menjamin hewan kurban untuk perayaan Iduladha yang dijual di Pasar Hewan Cianjur sehat.

Hal tersebut ia katakan setelah melakukan kunjungan ke Pasar Hewan Cianjur di Jalan Siliwangi bersama Kadis Perdagangan dan Kadis Perikanan dan Hewan, Selasa (28/7/2020) pagi.

"Hari ini saya sengaja melihat Pasar Hewan untuk persiapan menghadapi kurban. Saya cek di sini ada dokter hewannya sehingga yang beli ke sini otomatis terjamin hewannya sudah sehat," ujar Herman.

• Ridwan Kamil Usulkan TNI Polri Masuk dalam Lembaga Koordinasi Tata Ruang Kota Jabodetabek-Punjur

Ia mengatakan, pedagangnya pun tetap menggunakan protokol kesehatan dengan rajin cuci tangan dan memakai masker.

"Saya melihat pedagangnya memakai masker dan di sini juga ada tempat cuci tangan," katanya.

Ia berharap pembeli juga tetap menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker dan tegap menjaga jarak.

Herman memastikan, keberadaan pasar hewan Cianjur akan tetap berada di Jalan Siliwangi. Adapun untuk kenyamanan ke depan pihaknya masih merencanakan membuat pasar yang memadai di wilayah Pasirhayam.

"Rencana membuat pasar yang baru masih dipikirkan pemerintah karena tanahnya harus dibeli dulu, tahun depan saya pastikan masih di sini," katanya.

Ketua Paguyuban Pedagang Hewan Cianjur, Ujang Koswara, mengapresiasi keputusan PLT Bupati yang disampaikan langsung kepada para pedagang.

"Hari ini kami menerima kepastian untuk pedagang kalau beliau masih memimpin maka pasar hewan masih di sini," katanya.

• Ada Tenaga Kesehatannya Positif Covid-19, Pemkab Karawang Tutup 2 Puskesmas

Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Cianjur, Winny Parwinia, mengatakan pihaknya menerjunkan tiga tim yang dibagi ke dalam wilayah Utara, tengah, dan selatan untuk memeriksa kesehatan hewan kurban.

"Satu tim terdiri dari lima orang ada dokter hewannya juga," kata Winny.

Ia mengatakan hingga H-3 belum menerima laporan adanya hewan yang sakit yang dijual oleh para pedagang.

Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Ade Dadang mengatakan, khusus untuk hewan kurban sapi yang akan masuk Cianjur terlebih dahulu mendapatkan cek poin oleh pihak provinsi di perbatasan seperti di kawasan Losari dan Banjar.(fam)

• Edi Siswadi Terseret RTH: Terima Rp 10 Miliar, Menangis Rumah Istri Digadai untuk Ganti Uang Negara

• Momen Enzo Zenz Allie Menangis saat Diterima Jadi Taruna Akmil, Ibunya Pun Tak Kuasa Menahan Tangis