Penjual Hewan Kurban untuk Iduladha di Bandung Cari Sapi dan Domba Hingga ke Jawa Timur
"Domba-domba saya ambil dari luar kota, dari Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Tasikmalaya," kata Aris Setiawan (40), penjual hewan kurban Assabiq
Penulis: Ery Chandra | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Domba dan sapi di beberapa penjual hewan kurban di Kota Bandung didatangkan dari berbagai daerah.
Kambing dan sapi ada yang dipasok dari Tasikmalaya, Madura di Jawa Timur, dan Jawa Tengah.
"Domba-domba saya ambil dari luar kota, dari Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Tasikmalaya," kata Aris Setiawan (40), penjual hewan kurban Assabiq di simpang Jalan Buahbatu-Soekano Hatta, Jumat (24/7/2020).
Adapun sapi yang dijual Aris terdiri dari jenis sapi madura dan ongole. Sapi madura adalah sapi potong hibrida lokal asli Indonesia hasil persilangan antara banteng dan bos indicus.
Adapun sapi ongole adalah jenis sapi asli yang berasal dari Distrik Prakasam di negara bagian Andhra Pradesh di India.

• Sepekan Menjelang Iduladha, Hewan Kurban di Kota Bandung Sedikit yang Laku, Penjual Tetap Optimistis
• Komar 6 Tahun Berjualan Hewan Kurban di Lokasi yang Sama Setiap Menjelang Iduladha
Aris menjual dombanya pada kisaran harga Rp 2,1 juta hingga Rp 6 juta. Adapun harga sapi Rp 18,5 juta hingga Rp 30 juta. "Kalau yang mau diskon, bisa saja, tinggal nego," kata Aris.
Menurutnya, harga domba dan sapi mengalami kenaikan sebagai efek pandemi virus korona.
Komar (63), penjual hewan kurban di Jalan Margacinta Nomor 99, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, menjual beberap jenis domba. Dia menjual domba yang didatangkan dari Garut, Cililin, Arjasari, dan Cisewu.
Tahun ini, dia hanya menjual 35 ekor domba yang dibanderol Rp 3,5 juta hingga Rp 4 juta.
Penjual hewan kurban, Atep Sopian (42), mematok harga domba Rp 2,5 juta sampai Rp 4,5 juta per ekor.
Dia menyediakan 50 ekor domba di lapaknya, Jalan Ciwastra Nomor 82, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung. (ery chandra/januar ph)