Yoga Pamit ke Pantai Usai Perpisahan Sekolah, Rabu Pagi Katakan Sudah Tiba, Siang Kabar Duka Datang
Ibunda Yoga mengatakan anaknya pamit untuk pergi ke pantai. Tadi pagi anaknya mengabarkan sudah sampai. Sore kabar duka diterima.
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: taufik ismail
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Yoga Gymnastiar (18) pelajar SMKN 1 Cianjur yang menjadi korban kecelakaan pikap yang membawa rombongan pelajar di perbatasan Garut-Cianjur, pamit kepada orangtua hendak ke pantai setelah acara perpisahan sekolah.
Pelajar yang baru saja menyelesaikan pendidikannya di jurusan akuntansi ini sempat mengabari, Rabu (22/7/2020) pagi bahwa ia sudah sampai di Garut.
"Tadi pagi sempat mengabari ia sudah sampai Garut. Setelah itu tak ada kabar lagi," kata Lusiana (48) ibu dari Yoga Gymnastiar.
Lusiana mendapat kabar anaknya menjadi korban setelah ramai di media sosial Facebook.
Malam ini teman SMP Al Ianah maupun SMKN 1 Cianjur datang ke rumah duka untuk mengucapkan belasungkawa kepada Yoga.
Rizki Saputra (18), teman sebangku korban saat di SMP Al Ianah mengatakan, sepengetahuannya Yoga tak pernah naik mobil bak terbuka.
"Kalau main biasanya pakai motor, mungkin ini pertama kali Yoga naik mobil bak terbuka," kata Rizki.
Sementara itu, dari pihak SMKN 1 Cianjur beberapa guru termasuk wali kelas dikabarkan sedang dalam perjalanan menuju Garut dari Cianjur.
• Kecelakaan Maut di Selatan Garut, Dua Pelajar SMK Asal Cianjur Meninggal, Mobil Pikap Tabrak Pohon
