Event RC Mobil di Bandung Terhenti Gara-gara Pandemi Virus Corona, Sirkuit Pun Sepi

SEJAK diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) karena pandemi virus corona atau Covid-19, even RC mobil di Bandung terhenti. Sirkuit pu

Istimewa
Sirkut Abadi, tempat balapan RC Mobil, di Jalan Setiabudi, yang sepi sejak diberlakukannya PSBB di Kota Bandung. 

"Ada sih mahasiswa tapi bisa dihitung jari. Yang masih berusia 10 dan 15 tahun juga ada, tapi itu kan didukung oleh orang tua mereka," kata Erwin lewat WhatsApp, Jumat (3/7).

Menurut Erwin, yang kelas toys dengan kelas hobi itu berbeda. Biasanya untuk kelas toys harganya kisaran Rp 300.000-400,000, tetapi untuk pehobi harganya bisa Rp 4 juta-12 juta.

"Yang sampai 20 juta juga ada. Apalagi kalau sudah mengikuti sebuah even, tentu tidak bisa pakai ban atau mesin standar, pasti penginnya, kan, pakai ban yang spek balap," kata Erwin.

Menurut Robby, RC mobil yang paling mahal adalah RC jenis mesin kelas Buggy. Harganya bisa mencapai Rp 30 juta. Harga kitnya saja, kata dia, bisa mencapai Rp 11 juta.

"Engine-nya Rp 7 juta. Terus servo-nya Rp 5 juta dua biji. Belum remote-nya Rp 8 juta. Nah, itu yang versi kit. Harga segitu sudah bisa kita rakit," kata Robby.

Adapun yang ready to run (rtr), kata Robby, harganya sekitar Rp 5,5. RC mobil rtr adalah mobil yang sudah siap pakai dari pabriknya.

RC mobil yang banyak disukai di Bandung ada dua jenis, yakni RC mobil elektrik dan mesin. Kedua-duanya banyak penggemarnya, namun, kata Erwin, trennya lebih ke elektrik.

Robby Hobiland, Pehobi RC Mobil.
Robby Hobiland, Pehobi RC Mobil. (Istimewa)

"Di Bandung, yang saya lihat, hampir 70 persen elektrik. Yang mesin tetap ada penggemarnya," kata Erwin.

Menurut Muhammad Faisal Nugraha (28), pehobi RC Mobil Model, pengguna RC mobil elektrik biasanya tidak mau memainkan RC model mesin. Alasannya, kata Faisal, bahan bakar mahal.

"Yang elektrik yang lima juta sudah siap pakai. Enggak ngapa-ngapain, cuma ngecas doang baterai. Kalau untuk keuangan, sih, lebih enak yang elektrik.

"Tapi, kalau untuk sensasi dan andrenalin, mah, lebih seru yang mesin," kata warga Jalan Gagak ini kepada Tribun melalui WhatsApp, Kamis (2/7).

RC mobil menggunakan bahan bakar nitromethane. Harga seliternya mencapai Rp 200.000. Biasanya digunakan untuk 10 kali balapan.

Sekali balapan bisa 10-15 menit. Setiap tangki RC mobil bisa menampung 150 ml bahan bakar.

"Saya juga menjual bahan bakarnya buat cod-an teman-teman yang membutuhkan. Penjual lainnya ada di Hobiland di Dr Cipto.

Saya sih mengambilnya dari Jakarta atau di Hobiland juga banyak," kata Faisal. (januar ph)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved