PKS Berduka, Ustaz Hilmi Aminudin Tutup Usia Kemarin, Dimakamkan dengan Prosedur Covid-19

PKS berduka. Ustaz Hilmi Aminudin tutup usia kemarin siang. Dimakamkan dengan prosedur Covid-19.

Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Kisdiantoro
HL Tribun Jabar, edisi Rabu (1/7/2020). 

Enam tahun Hilmi belajar di Fakultas Syariah Universitas Islam di Madinah. Ia kembali ke Tanah Air pada 1978.

Sepuluh tahun lamanya Hilmi menyampaikan dakwah dari masjid ke masjid, atau dari satu kelompok pengajian ke kelompok pengajian lainnya, hingga akhirnya mendirikan Partai Keadilan bersama sejumlah rekannya pada 1998.

Partai Keadilan kemudian berganti nama menjadi Partai Keadilan Sejahtera, empat tahun kemudian.

Upaya keras Hilmi dan rekan-rekannya memajukan partai membuat PKS berhasil menjadi salah satu peserta pemilu pada 2004. Saat itu, mereka berhasil meraih tujuh kursi di parlemen. Pencapaian ini terbilang bagus untuk sebuah partai baru.

Hilmi menjadi ketua Majelis Syuro PKS pada 2005 setelah Rahmat Abdullah, yang sebelumnya menjabat, meninggal dunia.

Jabatan itu diembannya hingga 10 tahun kemudian, sebelum kemudian diestafetkan kepada Salim Segaf Al-Jufri.

Ketua Umum DPW PKS Jabar, Haru Suandharu, mengatakan, bagi warga PKS, Hilmi adalah sosok guru.

"Kami merasa sangat kehilangan," ujarnya melalui telepon.

Kepada semua kader PKS, kata Haru, Hilmi selalu berpesan agar senantiasa melayani masyarakat dengan ikhlas.

"Melayani masyarakat baik dalam keadaan suka maupun duka, semata-mata bekerja karena Allah," ujarnya.

Kepala Bidang Humas DPP PKS, Ahmad Mabruri, mengenang Hilmi sebagai pendidik murabbi. "Buat PKS, beliau seorang ustaz, ayah, dan pendidik murabbi yang meletakkan dasar keislaman di PKS," kata Ahmad.

Ahmad menyebut semua kader PKS merasa kehilangan sosoknya karena Hilmi merupakan guru di PKS.

"Jasa-jasa beliau berdakwah dan membesarkan partai di Indonesia," ujar Ahmad.

Ahmad mengatakan, meski tidak menjabat sebagai ketua Majelis Syuro PKS, Hilmi tetap membimbing kader muda PKS.

"Kalau ada kegiatan penting, para presiden, sekjen partai, kalau ada keputusan perlu pandangan beliau maka sowan ke Lembang dan minta pendapat beliau, lalu agak lega menjalankan keputusan," tutur Ahmad.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved