Habib Bahar Masuk Penjara Lagi
Habib Bahar bin Smith Ceritakan Perlakukan Petugas Lapas Nusakambangan, Kok Ingin Pindah ke Bogor?
Habib Bahar membantah betah tinggal di Lapas Nusakambangan padahal diperlakukan baik. Kenapa dia ingin balik ke Gunung Sindur?
Penulis: Ery Chandra | Editor: Kisdiantoro
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ery Chandra
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Habib Bahar bin Smith menceritakan perlakukan yang didapatkan selama berada di Lapas Batu Nusakamabangan dari para sipir atau petugas lapas.
Kepada pengacara dan rombongan yang mengunjunginya, Habib Bahar bin Smith mengaku mendapatkan perlakukan baik.
Dia mengaku tak pernah kekurangan makan, karena di dalam penjara di pulau terpencil di Cilacap, Jawa Tengah itu, dia diberi jatah makan sehari tiga kali.
Tidurnya pun teratur. Habib Bahar bin Smith mengatakan tidur pada pukul 21.00, dan bangun pada pukul 03.00 WIB.
"Tidur jam sembilan malam, bangun jam tiga pagi. Makan disediakan tiga kali sehari," ujar penasihat hukum Habib Bahar bin Smith, Aziz Yanuar kepada Tribunjabar.id, Kamis (25/6/2020).
Meski mengaku mendapatkan perlakukan baik, Habib Bahar bin Smith tetap ingin pindah dari Lapas Nuskambangan. Mengapa?
• Anak Buah Prabowo di DPR Tanyakan Nasib Habib Bahar di Nusakambangan, Menteri Yasonna Sebut Covid-19
Diceritakan Aziz Yanuar, pertemuan antara tim penasihat hukum dan Habib Bahar di Lapas Nusakambanga berjalan lancar yang dilakukan pada Selasa, kemarin.
Hasilnya diharapkan bisa mengembalikan proses asimilasi terhadap Habib Bahar bin Smith.
"Beliau menyetujuinya dengan menandatangani surat kuasa upaya hukum lanjutan," ujar Aziz kepada Tribun melalui ponselnya, dari Kota Bandung, Kamis (25/6/2020).
Dia bilang pelaporan perkara penganiayaan di Polresta Kota Bogor dengan pelapor Adriansyah terhadap kliennya telah disampaikan perkembangan terbarunya.
• Kabar Kesehatan Habib Bahar bin Smith di Penjara Pulau Terpencil Nusakambangan, Ada Pesan Penting
"Bahwa pihak pelapor sudah mencabut laporan polisinya secara resmi. Juga berkaitan uang kompensasi yang diberikan ke pihak pelapor," katanya.
Selain itu, pihaknya membantah komentar dari Menteri Hukum, Yasona Laoli yang menyatakan bahwa Bahar keberatan untuk pindah kembali ke Lembaga Pemasyarakatan Gunung Sindur. Karena betah berada di Nusakambangan.
"Ini dibantah langsung oleh habib dalam video call yang kami lakukan dengan beliau. Beliau sengat ingin sekali dipindahkan ke Lapas Gunung Sindur," ujarnya.