Dirawat Selama 20 Hari, Sopir Bus yang Terpapar Covid-19 di Majalengka Dinyatakan Sembuh

Seorang sopir bus yang terpapar virus corona asal Majalengka dipastikan sembuh.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Ichsan
tribunjabar/eki yulianto
Dirawat Selama 20 Hari, Sopir Bus yang Terpapar Covid-19 di Majalengka Dinyatakan Sembuh 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Seorang sopir bus yang terpapar virus corona asal Majalengka dipastikan sembuh.

Pasien asal Desa Sadomas, Kecamatan Rajagaluh itu pada hari ini, Sabtu (20/6/2020) sudah diperbolehkan pulang dari RSUD Majalengka sekitar pukul 10.00 WIB.

Pantuaan Tribuncirebon.com di rumah sakit, yang bersangkutan keluar dari ruang isolasi dengan pengawalan tim medis.

Ia menggunakan kursi roda dan diantar menuju mobil ambulans yang sudah disediakan oleh pihak rumah sakit.

Kepala Bagian Tata Usaha RSUD Majalengka, Supartiningsih membenarkan ada salah satu pasien positif Covid-19 pada hari ini sudah diperbolehkan pulang.

Menurutnya, setelah dites Polymerase Chain Reaction (PCR) terakhir, yang bersangkutan dinyatakan negatif Covid-19.

HEBOH, Kapal Karam di Laut Cisolok Sukabumi Terlihat di Google Maps, Seperti Kapal Perang

"Tadi pulang, atas nama Tuan A. Yang bersangkutan dinyatakan negatif pada tes PCR terakhir, dirawat dari tanggal 1 Juni hingga 20 Juni 2020 atau pada hari ini," ujar Supartiningsih saat ditemui di rumah sakit, Sabtu (20/6/2020).

Dijelaskan dia, saat pemeriksaan terakhir juga oleh tim medis, kesehatan pria berumur 51 tahun itu semakin membaik.

Namun, pasien tersebut harus tetap melakukan isolasi mandiri selama 14 hari sebelum benar-benar dinyatakan sembuh.

"Berdasarkan pemeriksaan terakhir juga, yang bersangkutan dinyatakan sehat tetapi masih harus melalukan isolasi mandiri selama 14 hari," ucapnya.

Kabag menambahkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Muspika setempat untuk menyambut kedatangan pasien.

Plt Bupati Cianjur Sebut Secara Prinsip Izinkan Ojek Online Beroperasi Kembali

Sembari, terus memantau setiap harinya terkait perkembangan pengisolasian mandiri yang dilakukan.

"Kita sudah koordinasikan dengan pihak Puskesmas setempat, Camat dan Kepala Desa untuk di fasilitaskan isolasi mandirinya," jelas dia.

Dengan demikian, kasus positif Covid-19 Kabupaten Majalengka dipastikan nol atau zero.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved