Persib Bandung

Mario Jardel Mencuat Saat Persib Bandung Bersih-bersih Pemain Muda, Ia Lakukan Pengorbanan Ini

Pada awal musim ini, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, merombak hampir separuh timnya. Mario Jardel justru mencuat di tengah situasi itu

Tribun Jabar/Deni Denaswara
Mario Jardel dan Frets Butuan dalam gim internal Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin (24/2/2020) 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Pada awal musim ini, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, merombak hampir separuh timnya.

Sejumlah penggawa muda Persib Bandung menjadi korban. Hanya Beckham Putra yang selamat dari bersih-bersih ala Robert Alberts.

Aqil Savik, Indra Mustafa, Puja Abdillah, Agung Mulyadi, Syafril Lestaluhu, hingga Wildan Ramdani turun kasta ke Persib B. Di tengah pencoretan pemain muda, Mario Jardel mencuat ke permukaan.

Jebolan Diklat Persib tersebut meneken kontrak profesional bersama Pangeran Biru pada awal tahun ini.

Tentu saja Robert Alberts punya alasan untuk mempromosikan Mario Jardel ke level senior.

Kontrak itu bisa disebut "hadiah" atas perjuangan panjang pemain yang berposisi bek kanan itu sejak di Diklat.

Pemain muda Persib Mario Jardel melompat bersiap untuk menyundul bola.
Pemain muda Persib Mario Jardel melompat bersiap untuk menyundul bola. (Tribun Jabar/Deni Denaswara)

Tak Adil Jika Liga 1 2020 Dilanjutkan Hanya di Pulau Jawa dan Bali kata Pelatih Persib Bandung

Wah, Ternyata Persib Bandung Turut Berperan Dirikan PSSI, Ada Enam Tim Lain Termasuk Persija Jakarta

Selama proses menuju skuat utama Persib Bandung, Mario Jardel melewati banyak tantangan dan pengorbanan yang mungkin saja tak banyak diketahui orang.

Satu di antaranya, kisah saat pemain asal Bogor itu harus mendorong sepeda motor ke lokasi latihan.

Peristiwa itu terjadi pada 2018, saat sang pemain berangkat dari mes Diklat menuju Stadion Sidolig atau Stadion Persib.

"Dulu uang sangat terbatas dan harus irit, saya lupa mengisi bensin motor. Di tengah perjalanan, bensin motor habis. Saya terpaksa ngedorong (motor) dan mencari kios bensin terdekat," katanya dikutip laman resmi klub.

Kisah itu mencerminkan tipikal Mario Jardel yang mau bekerja keras dan tak mudah putus asa.

Satu di antara pengorbanan besar pemain kelahiran 7 November 2000 itu adalah "melepaskan" mimpinya menjadi striker handal seperti yang tersemat dalam namanya.

Itu memang terjadi sebelum Mario Jardel bergabung dengan Diklat Persib Bandung. Pelatih menilai postur sang pemain kurang ideal menjadi striker.

Ia sempat ditarik ke jantung pertahanan, tapi digeser lagi ke sisi kanan lantaran alasan serupa.

I Made Wirawan Ternyata Awalnya Striker, Ini yang Bikin Pemain Persib Bandung Itu Berubah Jadi Kiper

Yakin Liga 1 Bergulir Lagi, Luizinho Passos Masih Harus Buktikan Sentuhan Ajaib di Persib Bandung

"Saya tetap semangat dan enggak jadi kecil hati karena saya punya impian membela Persib senior," katanya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved