Kompak Bantu Warga, TNI-Polri dan Masyarakat Lakukan Kerja Bakti Bersihkan Material Longsor

pihaknya menindaklnajuti dari kejadian bencana alam tanah longsor yang terjadi kemarin sekitar pukul 19.00 WIB.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yuliantoro
Pemilik rumah dibantu warga setempat dan aparat desa serta TNI-Polri membersihkan material longsor 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA- Membantu warganya yang terkena musibah, aparat gabungan TNI-Polri dan masyarakat sekitar lakukan kerja bakti membersihkan material tanah longsor, Rabu (10/6/2020).

Diketahui, tebing setinggi 6 meter longsor dan langsung menimpa rumah milik Rudi (38) yang berada di Blok Babakan RT.01 RW.01, Desa Cimuncang, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka.

Peristiwa itu disebabkan intensitas hujan yang begitu deras pada Selasa sore hingga dini hari tadi.

Kejadian itu pula mengakibatkan istrinya yang bernama Ipay (35) terkena reruntuhan longsor dan sempat mengalami syok.

Purwakarta Protes Data Pikobar Jabar Tidak Update, Nagri Kaler Ditulis 9 Padahal Sudah Nol Kasus

Beruntung, saat ini sudah berada di rumah saudaranya untuk menjalani pemulihan.

Pantauan Tribuncirebon.com, tampak Kapolsek Malausma, Iptu Agus Malik beserta anggota dan Danramil Bantarujeg beserta anggota semuanya bahu membahu dengan penuh semangat membersihkan material longsor.

Iptu Agus mengatakan, pihaknya menindaklnajuti dari kejadian bencana alam tanah longsor yang terjadi kemarin sekitar pukul 19.00 WIB.

Hal ini juga, mengingat kondisi di tempat kejadian tampak terlihat cukup curam dan berada persis di belakang rumah korban.

"Kami dari Polsek Malusma Polres Majalengka Bersama Koramil dan masyarakat ikuti kerja bakti ini adalah tindak lanjut dari kejadian bencana alam tanah longsor yang terjadi kemarin sore. Sesuai pengecekan kondisi di tempat kejadian bahwasanya tanah tebing yang berada persis di belakang rumah korban cukup curam dan banyak material longsor yang menimbun rumah tersebut," ujar Iptu Agus saat ditemui di lokasi, Rabu (10/2020).

Warung di Pantai Karangsong Indramayu Mendadak Jadi Mini, Pedagang: Bisa Sentuh Atap Tanpa Jinjit

Menurutnya, menyingkirkan material longsor harus segera dilaksanakan.

Mengingat, dikhawatirkan ketika hujan kembali turun terjadi longsor susulan.

"Semoga saja tidak terjadi lagi, intinya masyarakat harus tetap waspada," ucapnya.

Warung di Pantai Karangsong Indramayu Mendadak Jadi Mini, Pedagang: Bisa Sentuh Atap Tanpa Jinjit

Ia pun selalu berpesan, apabila mengetahui adanya bencana bisa langsung melaporkan kejadian ke posko siaga bencana Kabupaten Majalengka.

Sehingga, nantinya bisa segera ditindaklanjuti dan tertanggulangi.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved