44 Orang di Lingkungan Laboratorium Sentral Unpad Jalani Tes Swab, Ini Hasilnya

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ery Chandra

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Hasil pemeriksaan pengambilan sampel milik 44 orang di Laboratorium Sentral Universitas Padjadjaran menunjukkan hasil negatif Covid-19. 

Pemeriksaan melalui metode pengambilan swab nasofaring dilakukan kepada personel satuan pengamanan (satpam), tenaga kesehatan, keselamatan, keamanan, dan lingkungan (K3L), teknisi, dan tenaga kebersihan di area Lab Sentral selama dua hari.

Penanggung jawab Lab BSL-3 Unpad, Lidya Chaidir, mengatakan hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa lingkungan kerja di laboratorium tersebut masih bebas dari paparan virus Covid-19.

"Mengingat lab digunakan sebagai lokasi uji sampel Covid-19. Maka dilakukan pemeriksaan, hasilnya negatif," ujar Lidya dari keterangan tertulis yang diperoleh Tribun, Minggu (31/5/2020).

Koordinator Pemeriksaan Lab Sentral Unpad, Adi Imam Cahyadi, menuturkan hasil tes didapat relatif cepat dan cukup menggembirakan.

• Ada 102 Kabupaten Kota Masuk Zona Hijau Covid-19 di Indonesia, Ini Sebarannya

Menurutnya, terbukti mampu mencegah kontaminasi atau kebocoran sehingga menjadi area yang aman bagi lingkungan sekitar.

"Kami yakin bahwa selama ini kami menjalankan pemeriksaan Covid-19 sesuai dengan protokol," katanya.

• Viral Tulisan Peringatan di Rumah yang Ditinggal Penghuninya Mudik, Kesepakatan Warga Desa Gandasari

Mengenai cepat dan akurat yang dihasilkan merupakan praktik terbaik yang dapat menjadi acuan layanan pemeriksaan di lokasi lain.

• 5 Fakta Inspiratif Alma Khanza, Pemeran Istri Bohim di Preman Pensiun 4

"Lebih penting hasil akhirnya adalah respons cepat, berupa tindakan isolasi apabila hasil terkonfirmasi positif, untuk mencegah transmisi lebih lanjut," ujar seorang anggota Gugus Tugas Pencegahan Dampak Kesehatan Satgas Covid-19 Unpad, Dwi Agustian.

• Jika Jabar Ingin Punya Zona Hijau Covid-19, Ini Syaratnya

Laboratorium Unpad digunakan untuk menguji sampel Covid-19 sejak 4 Mei 2020. Sampel itu merupakan rujukan dari sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan dan rumah sakit di wilayah Bandung Raya, Sumedang, dan Garut. (*)