Sentilan Keras Hotman Paris Soal Sarah Keihl, Selebgram Jangan Buat Postingan Konyol, Bisa Dipenjara

"Halo para selebgram, Anda mengaku selebriti. Kamu tahu enggak, aku lebih terkenal dari kamu, lebih daripada selebriti karena aku juga profesional,

tapi aku selalu hati-hati. Anda harus hati-hati dalam memposting sesuatu. Ingat Pasal 27 Ayat 1 UU ITE apabila memuat kata-kata asusila ancamannya bisa 7 tahun penjara.

Beruntung kasus ikan asin dihukum jauh di bawah 7 tahun penjara, hukumannya lebih kecil, beruntung mereka

pencemaran nama baik Pasal 27 Ayat 3, 4 tahun penjara UU ITE atau Pasal 310, 311 KUH Pidana apabila kata-kata Anda itu di postingan menimbulkan keresahan atau pertentangan bisa karena Pasal 8 UU ITE delapan tahun penjara.

Jadi hanya untuk menaikan follower Anda sembarangan memposting bilang lah bahwa cuci tangan tidak perlu untuk corona, bilang lah mau jual kegadisan. Hati-hati saya lebih selebriti dari Anda."

Kontroversi Sarah Keihl

Sarah Keihl atau Sarah Salsabila membuat gaduh jagat maya setelah mengaku akan lelang keperawanan dengan tujuan dananya didonasikan untuk Covid-19.

Pemberitahuan lelang keperawanan itu ia posting di Instagramnya.

Namun postingan tersebut hanya bertahan satu jam saja lalu dihapus.

Setelah ramai menjadi pembicaraan, Sarah Keihl kembali muncul dan melakukan klarifikasi atas perkataannya lelang keperawanan.

• Tajir Melintir dan Kerap Pamer Kemewahan, Dari Mana Sumber Uang Sarah Keihl? Ternyata Ini Jawabannya

Ia mengatakan hal tersebut hanya sindiran yang diberikan untuk masyarakat yang tidak mematuhi aturan pencegahan penyebaran Covid-19.

Klarifikasi tersebut ia sampaikan di Instagramnya, Kamis (21/5/2020).

Sarah mengatakan sindiran yang bersifat sarkasme itu sudah keterlaluan.

Oleh sebab itu dia meminta maaf.

"Hallo temen2 maaf udh buat kegaduhan, sebenarnya lelang keperawanan itu bentuk sindiran aku terhadap masyarakat yg gak peka sama situasi kayak gini, masih nongkrong dll, aku tujuannya sarkasme/bercanda, ada sebagian org yg bertaruh hal yg paling penting di hidup mereka.