Operasi Pekat Lodaya 2020

VIDEO-1429 Botol Miras Dimusnahkan Polres Majalengka Cipta Kondisi Jelang Hari Raya Idulfitri

"Operasi Pekat dan Cipta Kondisi Kamtibmas itu dilaksanakan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat menjelang..."

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dicky Fadiar Djuhud

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA- Sebanyak 1429 botol miras dimusnahkan oleh sebuah kendaraan alat berat drum di halaman Mapolres Majalengka,

Rabu (20/5/2020).

Ribuan botol miras itu hasil dari operasi kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) Polres Majalengka selama wabah Covid-19 sebulan terakhir hingga

menjelang idulfitri sekarang ini.

Pemusnahan ribuan botol itu dihadiri langsung Kapolres Majalengka, AKBP Bismo Teguh Prakoso, Waka Polres, Kompol Hidayatullah, Kajari Majalengka

yang diwakili Kasie BB, Danu Trisnawanto dan para PJU serta anggota Polres Majalengka.

"Ribuan botol miras dan oplosan ini hasil Operasi Pekat Lodaya 2020 selama sebulan terakhir, masih beredarnya miras di tengah wabah Covid-19 selama

bulan suci Ramadan menjadi ancaman bagi masyarakat," ujar AKBP Bismo selepas kegiatan, Rabu (20/5/2020).

Menurutnya, ribuan botol miras itu sekaligus merupakan hasil sitaan aparat kepolisian dari Polres Majalengka.

Serta, Satpol PP dan dari Polsek jajaran Polres Majalengka.

"Operasi Pekat dan Cipta Kondisi Kamtibmas itu dilaksanakan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat menjelang Hari Raya Idulfiri

1441 Hijriah," ucapnya.

Selain ribuan botol miras, pemusnahan juga dilakukan terhadap barang bukti ciu sebanyak 114 liter dan 27 liter tuak.

Sementara, perwakilan Pemda Majalengka dalam hal ini Dinas Damkar, Dedi Supriadi mengapresiasi pemusnahan ribuan botol miras dan oplosan tersebut.

Sebab, barang haram itu sangat meresahkan masyarakat pada umumnya.

"Barang-barang tersebut dapat merusak generasi penerus bangsa dan oleh agama juga sudah dilarang oleh agama, sehingga saya sangat sepakat dengan

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved