Virus Corona di Jabar
Pemkab Tasikmalaya Merilis Satu Warganya yang Domisili di Bandung Positif Corona, 23 PDP 7 Meninggal
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya merilis adanya pasien positif corona pertama yang muncul di wilayah kabupaten.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya merilis adanya pasien positif corona pertama yang muncul di wilayah kabupaten.
Pasien yang berasal dari Kecamatan Sariwangi ini sebenarnya berdomisili di Bandung.
Namun saat pulang kampung dalam kondisi sakit dengan gejala mirip Covid-19.
• Berikut Sembilan Pintu Bantuan Pemerintah bagi Warga Terdampak Covid-19
Korban langsung menjalani swab test, dan setelah menunggu lebih dari 10 hari diketahui hasilnya positif.
"Namun kondisi pasien saat ini terus membaik. Mudah-mudahan sembuh," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten, Heru Suharto.
Saat ini pasien masih menunggu pelaksanaan swab test kedua untuk memastikan apakah sudah negatif atau belum.
"Kalau dinyatakan negatif, pasien boleh pulang. Tapi harus isolasi mandiri selama 14 hari di rumah," kata Heru.
Selain satu pasien positif Covid-19, tercatat pasien dalam pengawasan ( PDP) di Kabupaten Tasikmalaya sebanyak 23 orang.
• PASIEN POSITIF COVID-19 DI GARUT KABUR, Warga Sekampung Diisolasi, Jalani Rapid Test Virus Corona
Namun, hanya tinggal tiga orang yang menjalani perawatan di rumah sakit.
Dari total PDP itu, tujuh orang telah meninggal dunia.
"Namun, berdasarkan hasil tes swab, empat di antaranya dinyatakan negatif. Sementara tiga orang lainnya masih menunggu hasil tes swab," ujar Heri.
Jumlah orang dalam pemantauan 1.272 orang. Sebanyak 1.125 orang telah selesai dan sembuh. (firman suryaman)