Wabah Virus Corona
Kabar Bahagia di Tengah Wabah Virus Corona, Pemerintah RI Umumkan Kini Warga Bisa Berobat Online
Segala upaya telah dilakukan pemerintah untuk menangani wabah virus corona, pemerintah mengeluarkan segala kebijakan, kabar gembiranya kini warga bisa
TRIBUNAJABAR.ID - Saat ini pemerintah sedang mengupayakan menekan penyebaran virus corona yang kian mewabah di Tanah Air.
Sebagaimana diketahui sederet kebijakan pun telah dikeluarkan.
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jadi salah satu kebijakan yang diambil pemerintah Indonesia.
Kebijakan PSBB juga dibarengi dengan kabar baik mengenai bantuan sosial untuk warga terdampak corona.
Mulai dari jaring pengaman sosial hingga penggratisan dan diskon pajak listrik.
• Ratusan Angkutan Umum di Majalengka Sudah Berhenti Beroperasi, Organda: Apa Boleh Buat
Tak sampai di situ saja, pemerintah Indonesia kembali memberikan pengumuman untuk warganya.
Salah satunya yaitu mengenai metode berobat online lewat program telemedicine.
Program tersebut dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan untuk memutus penyebaran virus corona atau Covid-19.
Kali ini, kabar baik ini disampaikan langsung oleh orang kepercayaan Joko Widodo yang ditunjuk sebagai ketua gugus penanganan Covid-19.
"Kemudian, selanjutnya berdasarkan laporan Bapak Menteri Kesehatan kepada Bapak Presiden pada saat Ratas (rapat terbatas) tadi.
"Terdaftar sekitar 15juta pelanggan telemedicine," jelas Kepala BNPB Doni Monardo dikutip dari kanal YouTube 'TvOneNews' (6/4/2020).
"Ini untuk membantu berkurangnya jumlah pasien yang datang di rumah sakit.
"Nah, kami juga berharap program dengan metode telemedicine (berobat online) ini bisa menjadi program prioritas nasional.
"Sehingga, tidak banyak masyarakat yang berdatangan ke rumah sakit.
• Mekanisme Pemberlakuan PSBB di Jakarta, Ini 5 Aspek Penting Pembatasan untuk Hadapi Virus Corona
Tak lupa, Doni menjelaskan bagaimana cara masyarakat bisa berobat online.
"Cukup menghubungi beberapa telepon dari sejumlah unicorn yang sudah ada," jelas Doni Monardo.
Seperti diketahui, di Indonesia sendiri sudah menjamur berbagai aplikasi pelayanan kesehatan.
Dengan begitu, publik diharapkan bisa memanfaatkan kemudahan tersebut.
"Dengan metode seperti ini masyarakat mampu berobat secara online dan bisa mendapatkan jenis obat sesuai dengan nasihat dokter.
"Termasuk juga atas saran dan nasihat dari dokter, para warga mampu mengisolasi mandiri secara mandiri.
"Kemudian memberikan arahan-arahan, panduan-panduan apa yang harus dilakukan, seperti memakan makanan yang bergizi, cukup istirahat, pikirannya tidak boleh kalut, tidak boleh panik, hati harus optimis, gembira," jelas Doni.
"Ini sangat memberikan bantuan kepada masyarakat kita karena ada dua poin di sini, ada masalah medis dan masalah psikologi," sambungnya.
Sebagai informasi, pada saat berita ini ditulis, jumlah pasien Covid-19 di Indonesia menyentuh angka 2.491.
Sedangkan, ada 209 pasien Covid-19 meninggal dunia dan 192 dikabarkan sembuh total.