Temuan Mayat Perempuan di Lembang
Hasil Autopsi Intan Anjanii Bee Sudah Keluar, Terungkap Fakta Baru, Apa Itu?
Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Marzuki mengatakan bahwa berdasarkan hasil autopsi, Anjani sudah meninggal selama lebih dari 12 jam sebelum ditemukan.
Penulis: Daniel Andreand Damanik | Editor: Ravianto
Dia sedang bersama laki-laki yang merupakan pacarnya.
"Saya minta anak saya pulang karena ada yang perlu dibicarain. Tapi belum bertemu sudah (meninggal)," ujarnya, kepada wartawan termasuk TribunJabar.id, beberapa waktu lalu.
Hal senada juga dikatakan oleh Asep Saeful Pallah (44), pihak keluarga dari Intan.
Dia mengatakan, sebelum meninggal, Intan memang sempat menyewa kamar indekos di Bandung selama tiga pekan.
Diketahui Intan memang sering bertemu dengan pacarnya.
"Betul, dia korban (pembunuhan) yang ditemukan di Lembang, panggilan sehari-harinya Intan," ujar Asep Saeful Pallah.
Kini, Nita masih tak percaya atas apa yang terjadi pada anaknya itu.
• Motif Pelaku Pembunuhan Intan Anjanii Bee, Bisa Jadi karena Dendam, Korban Dihabisi di Tempat Lain
Ia mengaku bertanya-tanya, mengapa anaknya bisa tewas secara mengenaskan.
Nita ingin pembunuh putrinya segera ditangkap.
"Anak saya salah apa sampai-sampai pelaku ini tega melakukan perbuatan kejam ini," katanya.
Pertama kali, Nita diberi kabar mengenai Intan oleh keluarganya di Cikarang.
Saat itu dia diminta mengecek, apakah mayat yang ditemukan di perbatasan Bandung-Lembang itu anaknya atau bukan.
"Ada pihak polisi yang konfirmasi dan mengirimkan foto wajahnya meminta saya datang ke sana," ujarnya.
Benar saja, mayat itu ternyata memang anaknya. (TribunJabar.id/Hilman Kamaludin, M Nandri Prilatama, dan Daniel Andreand Damanik)
