Temuan Mayat Perempuan di Lembang
7 Hari Setelah Penemuan Mayat di Lembang, Ini yang Sudah Dilakukan Polres Cimahi
Jenazah tanpa identitas ditemukan di selokan dekat suatu hotel di Lembang pada Kamis (05/3/2020).
Penulis: Daniel Andreand Damanik | Editor: Theofilus Richard
Laporan Wartawan Tribun Jabar Daniel Andreand Damanik
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Jenazah tanpa identitas ditemukan di selokan dekat suatu hotel di Lembang pada Kamis (05/3/2020).
Sudah tujuh hari berlalu pasca ditemukannya jenazah perempuan tersebut.
Polres Cimahi telah melakukan berbagai hal untuk mengungkap pelaku dan motif pembunuhan korban bernama Intan Marwah Sofiyah (20).
• Pembunuhan Wanita Bertato di Lembang, Video Penyiksaan Perempuan Dipastikan Kasus Berbeda
Berikut serangkaian upaya Kepolisian Resor Cimahi dalam mengungkap kasus dugaan pembunuhan tersebut :
1. Sekira 35 orang saksi sudah diperiksa.
2. Serangkaian penyelidikan sudah dilakukan dan pada Selasa (10/3/2020), Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Marzuki menyatakan sudah memiliki gambaran untuk mengungkap pelaku pembunuhan.
3. Karena alasan proses penyelidikan, Polisi belum bisa menyampaikan jumlah terduga pelaku.
4. Polisi pastikan bahwa korban dibunuh bukan di selokan, melainkan di tempat lain, karena tidak ditemukan darah korban di TKP.
5. Diduga yang menjadi motif pembunuhan berdasarkan hasil autopsi ialah diduiga karena dendam.
6. Jajaran Polres Cimahi sudah lima kali melakukan olah tempat kejadian.
• Misteri Mayat Wanita Bertato di Selokan di Lembang, Polisi Periksa 35 Saksi
Sudah temukan titik terang

Polisi mulai menemukan titik terang untuk mengungkap kasus pembunuhan wanita bertato, Intan Marwah Sofiyah (20) atau Anjanii Bee yang mayatnya ditemukan di selokan Jalan Raya Lembang, Desa Gudang Kahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki mengatakan, dari hasil serangkaian penyelidikan yang sudah dilakukan pihaknya sudah memiliki gambaran untuk mengungkap pelaku pembunuhan tersebut.
"Kami belum berani menyampaikan (jumlah terduga pelaku) karena masih proses penyelidikan, tapi yang jelas kami sudah memiliki gambaran," ujar Yoris saat ditemui di Mapolres Cimahi, Selasa (10/3/2020).