Longsor di Hegarmanah KBB, 10 Rumah Tertimbun, 80 Rumah Lainnya Terancam Terdampak Longsor

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, NGAMPRAH - Puluhan rumah di Kampung Hegarmanah RT 3/4, Desa Sukatani, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB) terancam diterjang longsor setelah sebelumnya 10 rumah warga tertimbun.

Hal tersebut karena tanah yang bergerak dari lokasi longsor di samping jalan Tol Purbaleunyi KM 118 itu, saat ini terus mendekat ke puluhan rumah warga yang lokasinya berada di sekitar area persawahan.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, akibat longsor tersebut 10 rumah tertimbun, dua di antaranya rata dengan tanah dan 8 rumah mengalami rusak parah.

• 10 Rumah di Hegarmanah KBB Tertimbun Longsor dari Sawah Samping Tol Purbaleunyi

Selain itu, 80 rumah lainnya terancam terdampak longsor.

Longsor sawah terasering itu diakibatkan tersumbatnya gorong-gorong di bawah jalan Tol Purbaleunyi.

Hal ini juga berdampak pada 4 kolam ikan dan 3 hektare sawah milik warga setempat tertimbun.

"Untuk warga yang rumahnya terancam, kami sudah evakuasi ke tempat yang aman dan kita juga akan menyediakan tenda di titik yang paling aman," ujar Kepala Pelaksana BPBD KBB, Duddy Prabowo saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (11/2/2020) malam.

Ia mengatakan, untuk 8 rumah yang tertimbun sebagian juga tidak bisa ditempati lagi karena selain rusak parah, rumah itu juga rawan ambruk dan bisa membahayakan pemiliknya.

"Lokasinya kami sterilkan semua dan pemilik rumahnya sudah kita ungsikan, alhamdulillah tidak ada korban jiwa," katanya.

Untuk saat ini, pihaknya masih menginventarisasi kebutuhan bagi warga terdampak longsor yang mengungsi, terutama kebutuhan untuk lansia dan anak-anak.

"Jumlah pengungsi dan kebutuhan mereka sedang kita data, tapi untuk sementara kami sudah siapkan tenda darurat," kata Duddy.

• BREAKING NEWS : Longsor Terjang Desa Hegarmanah, Sawah Terendam dan Satu Rumah Hancur