UPDATE Korban Virus Corona, Wabah Ini Makin Parah, yang Meninggal Tembus 1000 Orang
Dari data terbaru, korban meninggal dunia akibat virus corona di China mencapai 1.000 orang lebih, Selasa (11/2/2020).
TRIBUNJABAR.ID - Dari data terbaru, korban meninggal dunia akibat virus corona di China mencapai 1.000 orang lebih, Selasa (11/2/2020).
Seiring banyaknya jumlah korban meninggal dunia akibat virus corona, pejabat senior China pun dicopot.
Sementara, Wakil direktur Palang Merah provinsi Hubei diberhentikan dari jabatannya.
Dari laporan media setempat sepanjang krisis kesehatan melanda Cina dalam sebulan terakhir ini terjadi ratusan pemecatan.
Investigasi hingga peringatan penurunan pangkat terjadi di seluruh Hubei dan provinsi lain.
Korban meninggal dunia akibat wabah virus korona menembus angka 1.013 orang, pada Selasa (11/2/2020) pagi.
Dilaporkan dihari sebelumnya terdapat 103 kasus kematian baru dari provinsi Hubei.
• Ahli dari Harvard Soroti Tak Ada Kasus Terinfeksi Virus Corona di Indonesia
Seperti dikutip dari Channel News Asia, penduduk di wilayah China yang meninggal dunia akibat wabah tersebut sebanyak 1.011 orang dan 2 orang lain meninggal di Hong Kong dan Filipina.
Sementara, lebih dari 42.200 orang positif terjangkit virus korona di seluruh dunia.
Jumlah kasus kematian yang terjadi akibat virus 2019-nCoV tersebut melampaui korban meninggal akibat wabah Sars pada 2002-2003 dengan total 774 kasus kematian.
Hibur diri dengan menari dan membaca
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga agar pikiran tetap positif dan hati bahagia disaat terbaring sakit.
Seperti yang dilakukan pasien positif virus corona di kota Wuhan, Cina.
Dari sejumlah video yang tersebar di media sosial Weibo, di tempat perawatan dadakan yakni di Pusat Pameran Internasional Wuhan, Gor Olahraga, serta Ruang Serbaguna di Wuhan, kegiatan menyenangkan dilakukan pasien dan tenaga medis.
Layaknya tanpa batas, pasien tampak antusias menghibur diri mulai dari menari, melakukan gerakan taichi, hingga membaca buku.