Musim Hujan, Produksi Bata di Sumedang Menurun Drastis
Salah satu perajin yang mengeluhkan cuaca hujan adalah Omo (74), perajin bata tradisional asal Desa Ciptasari, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Musim hujan membuat para perajin bata tradisional kesulitan.
Para perajin bata mengeluhkan, pengaruh cuaca hujan sangat besae terhadap produksi bata tradisional.
Salah satu perajin yang mengeluhkan cuaca hujan adalah Omo (74), perajin bata tradisional asal Desa Ciptasari, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang.
• Mengenal Siwaratri, Malam Paling Gelap, Ini Arti dari Brata yang Dilakukan
Di temui di tempat pembuatan bata tradisional, Kamis (23/1/2020), Omo mengeluhkan proses pembuatan bata yang diproduksinya terhambat.
"Pengaruhnya besar sekali, kan mempengaruhi proses penjemuran bata," ujar Omo.
Omo memgatakan, di musim kemarau, dirinya bisa membuat hingga 20 ribu buah, maka di musim hujan, jumlah bata yang dibuatnya merosot tajam.
"Musim hujan mah, bisa setengahnya, Rp 10 ribu-an juga udah untung," ujar Omo.
Ini lanjut Omo, dikarenakan di musim hujan, proses penjemuran bata yang telah dicetak menjadi lebih lama, hingga dua kali lipat.
"Biasanya diakali ditutup pakai plastik biar tidak kehujanan, tapi kan tetap saja keringnya lama, butuh sinar matahari," ujarnya.
• Helmy Yahya Dicopot dari Dirut TVRI, Anggota DPR Sarankan Dewan Pengawas Diaudit Investigasi
Video Bocoran Ikatan Cinta Hari Ini 9 Maret 2021, Al Kaget Saat Andin Bicara Soal Ini dengan Elsa |
![]() |
---|
Tayang Malam Ini, Sinopsis Ikatan Cinta 9 Maret 2021: Aldebaran Tahu Reyna Hampir Hilang karena Elsa |
![]() |
---|
SOSOK Defy Eviyana, Pengganti Amanda Manopo di Adegan Masuk Jurang, Tak Kalah Cantik dan Menarik |
![]() |
---|
Hasil Indonesian Idol Top 6 Tadi Malam, 1 dari 2 Kontestan Pria Harus Pulang, Mark atau Azhardi? |
![]() |
---|
Jadi Anak Andin dan Aldebaran di Ikatan Cinta, Ternyata Reyna Justru Cuma Luluh pada Sosok Ini |
![]() |
---|