Ridwan Kamil Menilai Kehadiran Sunda Empire Harus Jadi Bahan Introspeksi

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan kehadiran Sunda Empire-Earth Empire dan Keraton Agung Sejagat

Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Ichsan
Tribun Jabar/Handhika Rahman
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan kehadiran Sunda Empire-Earth Empire dan Keraton Agung Sejagat baru-baru ini harus menjadi introspeksi bagi berbagai pihak dalam upaya terus mencerdaskan bangsa.

"Ini sebuah introspeksi bahwa kita harus bersemangat menyalurkan eksistensi hidup kita pada hal yang konkret menjadi manusia cerdas bermanfaat, bukan sekadar simbol yang tidak ada, tidak eksis, bahkan saya duga dikarang-karang, bukan sebuah kebenaran," kata Gubernur yang akrab disapa Emil ini di ITB, Senin (20/1/2020).

Fenomena sosial di masyarakat ini, katanya, harus dicermati. Karena pada faktanya, masih banyak orang yang menjual romantisme sejarah untuk menunjukkan eksistensinya. Emil mengatakan ia paling prihatin terhadap orang-orang yang mempercayai hal-hal tersebut.

Diduga Depresi, Wanita Mantan Kades di Bojonegoro Ditemukan Tewas di Dalam Sumur

Emil pun menduga kelompok tersebut mengarang cerita bersama simbol-simbolnya agar banyak masyarakat yang mempercayainya. Karenanya, Emil pun mengimbau masyarakat agar lebih cermat dalam menyikapi hadirnya kelompok baru di masyarakat.

"Karena kalau namanya keraton yang sudah legal dalam sejarah tercatat pasti ikut ke dalam Forum Keraton Nusantara yang ketuanya Pangeran Arief dari Cirebon. Selama tidak bergabung di mereka, saya duga itu mengarang saja," katanya. 

Kakek di Sumenep Cabuli Siswi SMP di Semak-semak Hingga Hamil 2 Bulan

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved