Komentar Kaesang dan Gibran di MasterChef Indonesia Menohok Banget, Reaksi Chef Renatta Sampai Gini

TRIBUNJABAR.ID - Ada yang menarik dari MasterChef Indonesia 2020 yang tayang pada Minggu (12/1/2020), sore. Kali ini, kedua putra Presiden Jokowi unjuk gigi sebagai juri tamu di acara tersebut.

Mereka adalah Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep. Seperti yang diketahui, kedua putra presiden ini memang tak asing di dunia kuliner.

Gibran dan Kaesang sama-sama menekuni bisnis di bidang kuliner. Produk mereka bahkan hits dan laris di pasaran.

Sebut saja, Gibran yang terkenal sebagai pemilik usaha Markobar dan Kaesang yang dikenal karena usaha Sang Pisang.

Keduanya bahkan memiliki bisnis bersama berkolaborasi dengan chef terkenal yang juga satu di antara juri MasterChef Indonesia, Chef Arnold, yaitu Mangkok Ku.

Kini, di acara MasterChef Indonesia, Gibran dan Kaesang pun turut memberikan penilaian terhadap hasil masakan para kontestan.

• Terciduk, Peserta MasterChef Indonesia Ini Berbuat Curang, Chef Arnold: Saya Pastikan Kamu Pulang!

Satu di antaranya pasangan kontestan Soni dan Vanty. Namun, dua kontestan ini justru mendapatkan komentar menohok dari putra Jokowi.

"Saya bingung mau ngomong apa. So far ini masakan kalian yang terburuk," kata Gibran.

Sementara itu, Kaesang juga melontarkan komentar yang menohok sekaligus menggelikan.

"Dish-nya enggak pedes sama sekali. Padahal saya suka pedes, tapi ini bener-bener enggak pedes. Dessert-nya rasanya lucu," kata Kaesang.

Mendengar komentar Kaesang, juri MasterChef Indonesia, Chef Renatta pun langsung menunjukkan reaksi tak terduga.

Ia yang semula terlihat cool, ekspresinya langsung berubah seketika.

• Mengenal Chef Renatta Moeloek, Juri Masterchef Indonesia yang Sempat Belajar Kuliner di Perancis

Chef cantik ini langsung membekap mulutnya menggunakan telapak tangan karena menahan ketawa.

Berikut ini videonya.

Kontestan Tereleminasi Sebelumnya

Berbagai momen unik terjadi di Gallery MasterChef Indonesia Season 6.

Salah satunya pada babak Gallery 3 yang tayang pada 5 Januari 2020.

Enam peserta gagal dalam tantangan Banana Leaf.

Peserta diberikan kesempatan untuk menyajikan masakan dnegan melibatkan daun pisang sebagai bahan masakannya.

Waktu yang diberikan untuk memasak 60 menit.

Sebagai juri, Chef Juna, Chef Arnold, dan Chef Renatta memanggil enam peserta dengan penilaian terbawah.

Mereka adalah Ari, Nadya, Rania, Surya, Leddy, dan Jordhi.

Keenam peserta itu masuk babak pressure test. Peserta yang berhasil lolos maka berhak melanjutkan ke babak selanjutnya.

Di babak pressure test mereka diberi waktu 45 menit untuk memasak hasil rekaan makanan vegan, yaitu Stuffed Aubergine with Bechamel Sauce.

Salah satu peserta, Surya, dipanggil ke depan untuk menyajikan hidangannya.

Satu per satu juri mencicipi masakan tersebut.

Baru saja memasukkan satu suap hidangan, Chef Arnold langsung memuntahkan masakan itu.

Ia mengambil tisu kemudian membuangnya ke tempat sampah.

Ketika ditanya nama masakannya, Surya mengaku lupa.

Alhasil, ia ditegur oleh Chef Juna dan Chef Arnold.

Chef Renatta mengatakan sayuran yang dimasak Surya matang tapi terungnya tidak.

Selain itu, masakan Surya juga kebanyakan merica sehingga rasa pedas terlalu dominan.

"I just spit whole merica barusan," tambah Chef Juna.

• LINK Live Streaming MasterChef Indonesia Season 6 di RCTI, Kaesang dan Gibran Jadi Bintang Tamu

• Peserta MasterChef Indonesia Terciduk Berbuat Curang, Chef Arnold Tindak Tegas: Youre Disqualified

Namun, saus yang dibuat Surya kekentalannya bagus.

Meski penilaian masakannya tidak terlalu bagus, Surya tetap selamat dari babak pressure test.

Ia berhasil melanjutkan ke babak selanjutnya, sedangkan Ari dan Rania harus tereliminasi.