Korban Reynhard Sinaga Tak Curiga, Ada yang Berterima Kasih, Predator Seks Itu Dikira Orang Baik
Kesan Reynhard Sinaga yang didapatkan para korban berbanding terbalik atas apa yang telah ia lakukan kepada mereka.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Hilda Rubiah
Korban mengatakan Reynhard bukan seseorang yang berkesan kuat.
Selama berbincang di apartemen, korban mendapat kesan bahwa Reynhard adalah orang yang jujur dan penuh motivasi.
Setelah ditawari minum, ia tidak ingat apa-apa hingga tersadar di pagi hari.
• Komentar Ayah Reynhard Sinaga Soal Putranya Dihukum Seumur Hidup karena Kasus Pemerkosaan
• Predator Seks Terbesar di Inggris Reynhard Sinaga Beraksi Tengah Malam, Gaet Korban dalam 60 Detik
Ada pula korban yang berterima kasih pada Reynhard Sinaga karena memberikannya tempat tinggal selama semalam.
Reynhard mengaku menemukan korban tak sadar di jalan dan membawanya ke apartemen.
Korban tidak mencurigai Reynhard Sinaga.
Mereka tidak sadar telah menjadi korban pelecehan sebelum polisi menemui mereka.
Korban kehilangan handphone mereka. Handphone tersebut ditemukan polisi di apartemen Sinaga.

Predator seksual itu mengincar korban di kawasan Manchester.
Korban diajak ke apartemen Reynhard dan dibuat tidak sadar yang diduga kuat menggunakan GHB.
GHB dilarutkan Reynhard dalam minuman yang ditawarkan kepada korban.
Awal Mula Kasus Reynhard Sinaga Terungkap
Masih dilansir dari sumber yang sama, Reyrnhard Sinada disebut melakukan aksi pemerkosaan itu terhitung sejak 2015 hingga 2017.
Kasus pemerkosaan Reynhard Sinaga terkuak pada 2017. Tiap malam Reynhard meninggalkan apartemennya untuk mencari korban.
Tak butuh lama bagi Rey untuk mendapatkan sasarannya. Pasalnya di kawasannya ia tinggal adalah pusat kota Manchaster yang dipenuhi klab malam.