Viral di Media Sosial
Ular Besar Menampakkan Diri Saat Hujan, Disebut di Terminal Leuwipanjang Bandung, Warga pun Heboh
Dalam video yang dibagikan akun itu, terlihat kondisi sedang hujan. Seorang pria berpakaian ungu terlihat berusaha menangkap ular tersebut.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Widia Lestari
Sejumlah warganet telah mengomentari postingan video tersebut.
Ada yang menyebut ular itu adalah piton atau sanca.

"Teu nanaon pdhal mah ai eta oray na sa jenis pyhton atau sanca tp lamun oray na kobra karek paehan (Enggak apa-apa padahal itu ularnya kalau piton atau sanca, kalau kobra baru dimatikan)," tulis @veboy_prakoso.
Warganet lain menyebut, ular itu ke kota lantaran sudah tak punya tempat tinggal di hutan.
Ia menulis, ular tersebut mungkin mencari orang yang membakar hutan.
"Meren si oray teh sudah kehilangan tempat tinggalnya. Jadi pergi ke Kota, mau nyari rumah oknum yang seenaknya membakar hutan:(," tulis @snacor.
Kemudian, ada juga warganet yang khawatir.
• Warga Desa Mekarwangi Cianjur Temukan Sarang Ular Kobra di Tumpukan Genting
"Aduh geus nepi leuwi panjang euy (aduh sudah sampai Leuwipanjang)," tulis @qq_bigboss.
Sebelumnya diberitakan, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung sudah memberikan imbauan terkait penemuan ular.
Imbauan tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Rescue Diskar PB Kota Bandung, Yogi Mamesa.
Ia mengimbau kepada seluruh warga di kota kembang agar bisa menghubungi pihaknya terlebih dahulu, jika menemukan ular masuk ke wilayah permukiman.

Ada kontak yang bisa dihubungi jika warga menemukan reptil tak berkaki tersebut.
"Apabila warga Kota Bandung menemukan ular bisa informasikan pada kami di nomor kontak 113," ujar Yogi, saat dikonfirmasi Tribun Jabar melalui sambungan telepon, Sabtu (21/12/2019).
Setelah mendapatkan laporan, pihak Diskar bakal melakukan evakuasi atau rescue.
Nantinya, pihak Rescue Diskar PB juga bakal mengidentifikasi.
Identifikasi dilakukan untuk mengetahui jenis ular hingga memiliki berbisa atau tidak.
"Nanti, tim dari kami akan segera mungkin melakukan penyelamatan. Misalkan, ular berada di rumah warga agar tak diganggu. Lapor dulu, posisi ularnya di mana. Sehingga petugas kami bisa mudah mencarinya," katanya