Deretan Teror Ular Kobra di Jawa Barat, dari Ciamis, Tasik, hingga Bogor, Puluhan Ular Ditemukan

Di akhir 2019, masyarakat digegerkan dengan banyaknya ular kobra yang berkeliaran di wilayah permukiman.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Hilda Rubiah
Pixabay dan istimewa
Di akhir 2019, masyarakat digegerkan dengan banyaknya ular kobra yang berkeliaran di wilayah permukiman. Di beberapa tempat Jawa Barat pun sama, teror ular kobra menghantui masyarakat. 

Ular tersebut muncul di kompleks perkantoran Kertasari Ciamis.

Adalah Udin (23), pedagang minuman di samping halte dekat kantor tersebut yang menemukan ular itu.

Ular tersebut, diakui Udin, sedang meringkuk saat ditemukan.

Ular kobra yang tertangkap di Tasikmalaya.
Ular kobra yang tertangkap di Tasikmalaya. (istimewa)

“Saya lupa lagi harinya, tapi itu seminggu lalu. Waktu itu habis hujan setelah Magrib," ujarnya.

Udin lalu mencoba melempar ular itu pakai batu.

Ular tersebut pun kabur dan masuk ke got dekat Toko Emen.

"Panjangnya sekitar satu meter,” kata Udin.

3. Depok

Di depok, penemuan ular Kobra bahkan sampai menyita perhatian Wali Kota Depok, Mohammad Idris.

Ia mengaku masih mengkaji kemunculan ular di beberapa titik di wilayahnya.

Mengapa Banyak Terjadi Kemunculan Ular Kobra di Jawa Barat? Ternyata Ini Sebabnya

"Terus terang saya pribadi mohon maaf karena masih mempelajari dan mengkaji ini," ujar Idris di Gedung Balairung Dwidjosewojo Hotel Bumi Wiyata Depok, Senin (16/12/2019), dikutip dari Kompas.com.

Ilustrasi teror ular kobra.
Ilustrasi teror ular kobra. (Kolase (Istimewa via dokumentasi Damkar Kota Bekasi dan TribunSolo))

Ia berkata, jika penyebab munculnya ular adalah karena habitat terganggu dengan adanya pembangunan, ular itu mestinya berada di persawahan dan area lain selain permukiman.

Kendati demikian, ia tak mau menuduh ada pihak yang memang sengaja menyebarkan ular tersebut.

"Mohon maaf bukan saya curiga, bukan, dalam kondisi mengkaji saya pernah di suatu kondisi di daerah di Arab Saudi itu orang tidak menyangka ada ular apa gitu. Disangkanya ini ular dipindah segala macam, ternyata ada oknum yang menanam di situ ingin merusak seperti apa namanya provokator gitu," ujar Idris.

4. Bekasi

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved