Ini 4 Poin Tuntutan Warga yang Menggelar Aksi Damai di PG Rajawali II Jatitujuh Majalengka
Ratusan warga menggelar aksi damai di PT Pabrik Gula (PG) Rajawali II Jatitujuh, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Senin (25/11/2019).
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Ratusan warga menggelar aksi damai di PT Pabrik Gula (PG) Rajawali II Jatitujuh, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Senin (25/11/2019).
Aksi damai itu dilakukan di pintu masuk pabrik tersebut buntut peristiwa 21 November 2019 yang menuntut penegakan hukum.
Sengketa lahan pertanian tebu di wilayah PT PG Rajawali II Jatitujuh juga menjadi salah satu materi aksi damai.
• Ratusan Warga Geruduk PT Pabrik Gula Rajawali II Jatitujuh, Sebut Soal Perebutan Lahan
Koordinator aksi, Suhenda mengatakan setidaknya ada empat poin yang ingin pihaknya tuntut dalam gelaran aksi damai tersebut.
Salah satunya proses hukum yang sedang berjalan atas aksi yang terjadi pada 4 hari lalu.
"Ya, ada empat poin yang ingin kami sampaikan kepada pihak PG Rajawali II Jatitujuh Majalengka. Semoga dengan digelarnya aksi damai ini dapat menyelesaikan persoalannyanh selama ini bergulir di masyarakat," ujar Suhenda, Senin (25/11/2019).
• Kisah Sedih Devi, TKW Asal Majalengka Terjebak di Yordania, 10 Tahun Tak Pulang, Kerja Tak Digaji
Berikut empat poin tuntutan warga kemitraan desa penyangga pabrik gula Jatitujuh:
1. Perihal proses hukum yang sedang berjalan, atas terjadinya insiden 21 November 2019 yang mengakibatkan kerugian baik materi maupun fisik.
2. Meminta pihak PT PG Rajawali II Jatitujuh Majalengka yang dibantu pihak kepolisian mengusut tuntas atas apa yang terjadi pada insiden 21 November 2019 tersebut.
3. Meminta kenyamanan dan keamanan dalam penggarapan lahan yang ada di PT PG Rajawali II Jatitujuh Majalengka.
4. Minta kejelasan perihal permasalahan polemik sengketa lahan yang terjadi sejak 2014 sampai sekarang.
• Warga Kedungdawa Minta Pemkab Cirebon Bantu Angkut Sampah yang Menutupi Sungai Tumpang
• Tim Rescue Kantor SAR Bandung Selamatkan Warga yang Terjebak di Tengah Danau Malam-malam