Setelah Marah-marah karena Motornya Tak Mau Nyala, Pelajar Ini Ditemukan Tewas Gantung Diri
Pelajar Dusun Tour Orin Bao, Desa Nita, 10 Km arah barat Kota Maumere, Pulau Flores, Senin (18/11/2019) dini hari ditemukan meninggal gantung diri.
Seketika itu juga di tengah malam, kabar kematian tersiar ke seluruh kampung.
Warga berduyung-duyung datang ke lokasi menyaksian kejadian ini hingga aparat Polsek Nita dan Unit Identifikasi Polres Sikka tiba di lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eginius Mo’a).
• Viral, Tak Rela Diputus Cinta, Siswi Ini Gantung Diri Pakai Sabuk Karate, Ini Isi Diary-nya
Pria di Tasikmalaya Gantung Diri
Seorang office boy di sebuah dealer mobil di Jalan HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya ditemukan tewas gantung diri di tempat kerjanya, Rabu (16/10/2019) pagi.
Korban adalah Dede Handi (41), Warga Ampera, Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya itu nekat mengakhiri hidupnya dengan seutas tambang warna biru yang Ia kaitkan di tangga.
Dede ditemukan menggantung dan tak bernyawa pertama kali oleh Agus (35), sekuriti dealer yang hendak pergi ke toilet.
Agus menuturkan sebelum ditemukan tewas, tidak ada kejanggalan yang ditunjukkan Dede.
"Sempat ngobrol sama pegawai lain, saya juga ajak ngopi seperti biasanya. Kemudian korban katanya mau beres-beres di lantai dua sekitar dua puluh menit sebelum ditemukan ini," tuturnya.

Saat ditemukan, Agus dan beberapa rekannya berinisiatif menurunkan korban berharap nyawa Dede masih selamat.
"Karena rentang waktunya tidak lama, jadi kami menurunkan lalu kami bawa ke musala tapi nyawanya sudah tidak ada," lanjut Agus.
Polisi dari Polsek Tawang yang datang ke lokasi langsung melakukan olah kejadian perkara.
Selanjutnya mayat korban dibawa ke Kamar Mayat RSUD dr Soekardjo guna divisum.
Kontak Bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.