Ada Baku Tembak antara Densus 88 dengan Terduga Teroris di Medan, Dua Orang Tewas Tertembak

Baku tembak terhadap terduga teroris terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Di mana 2 orang terduga teroris mati tertembak dan 1 orang melarikan diri.

Editor: Yongky Yulius
TRIBUNNEWS.COM/IRWAN RISMAWAN
ILUSTRASI - Baku tembak polisi dengan teroris. 

Tidak lama setelah penggeledahan, petugas membawa seorang wanita tepat pukul 15.30 WIB.

Namun, belum diketahui wanita yang diamankan tersebut apakah terkait peristiwa bom bunuh diri yang dilakukan oleh terduga pelaku Rabbial Muslim Nasution di Mapolrestabes Medan pada Rabu (13/11/2019) kemarin.

Sekitar pukul 18.00 WIB, Tim gabungan Densus 88, Polda Sumut dan Polres Pelabuhan Belawan, petugas keluar dari lokasi yang diberi garis polisi tersebut.

Direktur Reserse Kriminal (Dirkrimum) Polda Sumut, Kombes Pol Andi Rian keluar dari lokasi penggeledahan bersama dengan rombongan Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri.

Ketua DPRD Cianjur Berharap Cianjur Kondusif, Tetap Waspada dengan Jaringan Terorisme

Namun, Andi Rian mengaku dirinya tidak bisa memberikan keterangan secara resmi, perihal dari hasil penggeledahan dan barang apa saja yang diamankan.

"Coba tanya sama Tim Densus 88 saja ya," ucap Andi singkat.

Sementara itu, Lurah Sicanang, Zulkifli yang juga turut hadir dilokasi mendampingi penggeledahan mengatakan bahwa ada tiga rumah yang digeledah.

"Rumah yang digeledah, rumah milik Rudi Suharto, Anto dan Syamsudin/Syafri," kata Zulkifli.

Terkait benda apa saja yang diamankan dari ketiga rumah, Zulkifli mengaku tidak bisa memberikan keterangan karena bukan kapasitasnya.

Ada kejanggalan Rabbial pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan.
Ada kejanggalan Rabbial pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan. (Kolase Tribun Jabar (ISTIMEWA, dan Tribun Medan))

"Soal itu saya tidak bisa memberitahukan. Karena ada tim khusus dari Densus 88 yang lebih berhak menjelaskan soal tersebut," ujarnya.

Perihal aktivitas apa yang mereka lakukan disini, Zulkifli mengaku tidak tahu.

Tapi, sebagai Lurah dirinya menyebutkan setelah kejadian ini, sudah mengimbau masyarakat untuk bersikap biasa saja.

"Kita imbau masyarakat jangan terlalu ingin mengetahui apa yang dilakukan polisi.

Beraktivitas lah seperti biasa.

Biarkan polisi melaksanakan tugasnya," imbaunya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved