Ketua RT: Saya Melihat Tak Ada Rasa Takut, Pasangan Muda Diamankan di Cianjur, Diduga Terkait Teror
Ketua RT: Saya tak melihat ada rasa takut. Pasangan muda diamankan di Cianjur. Diduga terkait aksi terorisme.
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: taufik ismail
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Kemarin, Densus 88 menangkap pasangan muda di Kampung Cibodas, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur.
Sejauh ini, belum diketahui apakah penangkapan suami-istri DS (24) dan DK (25), yang baru mengontrak dua minggu ini, ada kaitannya dengan bom bunuh diri di Medan atau tidak.
Aparat kepolisian di Cianjur menolak memberikan keterangan.
DS dan DK ditangkap di dua lokasi berbeda.
DS ditangkap dalam perjalanan ke tempatnya bekerja, Kamis pagi, sedangkan istrinya ditangkap di rumah kontrakannya, siang hari.
Ketua RT 03, Ure Suryadi (47), mengatakan, penangkapan DK terjadi sekitar pukul 10.00.
"Saya disuruh mendampingi masuk ke lokasi kontrakan," kata Ure.
Ia mengatakan, suami-istri itu mengontrak sejak 31 Oktober.
"Kesehariannya jarang bergaul. Katanya suaminya sudah ditangkap dalam perjalanan ke tempatnya bekerja," katanya.

Ure mengatakan, DK sempat membentak anggota polisi dan berdebat di dalam kamar kontrakan dengan polwan dan anggota Densus 88.
"Saya melihat tak ada rasa takut dari raut wajahnya," kata Ure.
"Tadi sampai di luar kontrakan juga sempat berdebat dan masih terlihat tak ada rasa takut. Ia melawan dengan mengatakan, 'awas kalau tak terbukti, awas kalau tak terbukti', itu kata-kata yang saya ingat," ujar Ure.
Ia mengatakan, warga Kampung Cibodas dilarang mendekat dan mengambil gambar.

Sebelum pergi bersama petugas Densus, DK sempat memeluk pengelola kontrakan, Imas Masitoh (32), dan menyerahkan kunci.
"Dia memeluk saya sambil minta doa. Dia bilang, 'Doakan saya, ya, Bu, saya dibilang teroris', katanya begitu tadi," kata Imas.
• Pasangan Suami Istri Disergap Densus 88 di Cianjur, Wanita Sempat Berontak: Awas Bila Tidak Terbukti
• Pria di Cianjur Ditangkap Densus 88 Saat Mau Kerja, Pihak Madrasah Kaget dan Sebut DS Pendiam