Pascaledakan di Polrestabes Medan, Polres Majalengka Perketat Akses Keluar Masuk Pengunjung
Pascaledakan bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Rabu (13/11/2019), Polres Majalengka langsung memperketat
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Eki Yulianto
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Pascaledakan bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Rabu (13/11/2019), Polres Majalengka langsung memperketat penjagaan di akses pintu masuk.
Pantauan Tribuncirebon.com, kepolisian langsung berjaga di sekitar area pintu masuk Mako Polres Majalengka.
Dengan dilengkapi senjata lengkap, semua pengunjung yang datang ke Mako Polres Majalengka diperiksa satu persatu.
Kendaraan roda dua maupun rupda empat, langsung diberhentikan oleh anggota kepolisian untuk diperiksa.
Adapun, yang diperiksa, yakni identitas, barang bawaan maupun kendaraannya.
• Mantan Sekda Mengaku Diminta Tiga Parpol untuk Maju di Pilkada Cianjur, Ini Jawabannya
Polisi bersenjata karas panjang dan anggota dari Sabhara Polres Majalengka berjaga di akses pintu masuk tersebut.
Dino (21) seorang pengunjung sempat kaget saat ingin memasuki Mako Polres Majalengka.
Ia langsung diberhentikan oleh anggota kepolisian yang bersenjatakan lengkap.
"Kaget mas, langsung diberhentikan oleh polisi, mana senjatanya lengkap, saya kaget," ujar Dino asal Rajagaluh yang ingin mengurus SKCK.
Hal senada juga disampaikan, Atun (22) warga asal Desa Paningkiran, Kecamatan Seumberjaya, Kabupaten Majalengka.
• Omid Nazari Akhirnya Susul Kevin dan Nick Kuipers, Cetak Gol untuk Persib Bandung
Ia sengaja berkunjung ke Polres Majalengka untuk mengurus SKCK yang ingin digunakan untuk daftar CPNS.
"Biasanya tidak seketat ini sih yang saya tahu, tapi tadi langsung diberhentikan. Ya tidak apa-apa sih, kalau tujuannya untuk pengamanan mah," ucap Atun.