Beredar Pesan Suhu Panas 40 Derajat Celsius, BMKG Sebut Hoaks

sebuah pesan yang mengatakan dalam tiga hari ke depan beberapa wilayah di Indonesia akan dilanda cuaca ekstrem hingga lebih dari 40 derajat Celsius

TRIBUN JABAR/DEDY HERDIANA
Langit Kota Bandung terlihat cerah pada Kamis (9/3/2017). 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) membantah soal kabar suhu di beberapa wilayah Indonesia bakal mencapai 40 derajat Celsius dalam beberapa hari ke depan.

Kepala Bidang Analisis Variabilitas Iklim BMKG Indra Gustari mengatakan, tahun ini, BMKG belum mencatat adanya kenaikan suhu hingga 40 derajat Celsius.

Bantahan BMKG itu menyusul adanya sebuah pesan yang mengatakan dalam tiga hari ke depan beberapa wilayah di Indonesia akan dilanda cuaca ekstrem hingga lebih dari 40 derajat Celsius beredar di aplikasi perpesanan.

Isi pesan tersebut meminta agar warga mengurangi aktivitas di luar rumah selama tiga hari ke depan.

Narasi yang beredar:
Dear all, mulai besok sampai 3 hari ke depan di harapkan kurangi aktivitas di luar rumah, karena cuaca panas eztreme melanda Indonesia untuk 3 hari ke depan. Banyak minum air mineral dan multivitamin ya Bro... Temperatur panas extreme yang terbaca oleh deteksi satelit hari ini, adalah didaerah :
Jakarta 38°C
Depok 38°C
Serang Banten 44°C
Bekasi 38°C
Tangerang 44°C
Jogjakarta 40°C
Malang 44°C
Solo 45°C
Madiun 39°C
Magelang 39°C
purworejo 40°C
Madura 42°C
Bali 45°C
Lombok 43°C
Riau 45°C
Batam 42°C
Makassar 43°C
Pare-pare dan bone 40°C
Papua Nugini, nyaris mendekati 50°C
Derah lain masih dalam pantauan mitigasi klimatologi NASA.

Jaga kesehatan, pola makan, dan banyak minum air ya, Kawan. Panas extreme pemicu dehidrasi, malaria, tifus, campak, dan pelemahan sel jaringan otak.

Mantan Suami Jadi Menteri, Wina Natalia Selalu Beri Dukungan, Keakraban Bak Satu Keluarga Besar

Rekam Jejak Mendagri Tito Karnavian Mantan Kapolri, Peringkus Gembong Teroris, Noordin M Top Lewat

Melalui akun Instagram resminya (@infobmkg), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika membantah kabar itu.

"Ada yang dapat broadcast seperti ini di WhatsApp? Biasanya sih paling cepet di wa group... Sambil menunggu release resmi dari deputi meteorologi BMKG yang akan Mimin update nanti. Mimin mau bilang kalau informasi yang beredar adalah informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan atau masuk kategori hoax," tulis BMKG dalam akun Instagramnya seperti dikutip oleh Kompas.com.

Melalui akun Instagram resminya (@infobmkg), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika membantah kabar suhu mencapai 40 derajat Celsius.
Melalui akun Instagram resminya (@infobmkg), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika membantah kabar suhu mencapai 40 derajat Celsius. (Instagram @infobmkg)

Saat dihubungi, Kepala Bidang Analisis Variabilitas Iklim BMKG Indra Gustari. Menurut Indra, dalam beberapa hari ini suhu tinggi memang melanda berbagai wilayah di Indonesia.

Meski begitu, menurut Indra, untuk tahun ini, BMKG belum mencatat adanya kenaikan suhu hingga 40 derajat Celsius.

"Kami belum mencatat suhu di atas 40 derajat Celsius untuk wilayah Indonesia," ucap Indra dikutip dari Kompas.com, Rabu (23/10/2019).

Dia menambahkan, wilayah yang terdampak suhu tinggi adalah di sekitar dan selatan khatulistiwa.

Selain itu Indra mengungkapkan, kondisi ini masih akan bertahan. Bahkan suhu diprediksi juga akan bertambah dalam waktu satu minggu ke depan.

"Khususnya sampai akhir Oktober ini dan daerah di bagian selatan Jawa dan Nusa Tenggara," ucap Indra.

Suhu terik ini masih akan terjadi karena posisi semu matahari yang masih akan berlanjut hingga ke selatan.

Deputi Bidang Meteorologi Mulyono R. Prabowo mengatakan kondisi atmosfer yang masih cukup kering membuat suhu panas berpotensi meningkat karena kurangnya pertumbuhan awan yang bisa menghalangi terik matahari. (Rosiana Haryanti)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "[HOAKS] Suhu Panas Lebih dari 40 Derajat Celsius di Beberapa Wilayah"

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved