Dua Anak Diajak Hubungan Badan Ibu Kandung Setelah Mandi, Pernah 2 Lawan 1, Ayah Tak Tahu Apa-apa

Pembunuhan NP, bocah 5 tahun di Sukabumi ternyata menjadi jalan terungkapnya kelakuan menyimpang ibu dan anak-anaknya.

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Kolase Tribun Jabar/Kompas.com
hubungan badan dua anak dan ibu kandung di Sukabumi 

Kemudian tindakan RG itu diikuti oleh Yuyu.

Setelah mengetahui NP tewas, Yuyu menyuruh RG untuk membuang jasad NP ke sungai.

RG dibantu RS saat melakukan kejahatannya.

RG mengaku tega merudakpaksa adiknya karena nafsu.

Ia sering kali melihat video porno.

Hubungan inses yang terjadi antara ibu dan anaknya itu tak diketahui sang ayah, Hadi.

Mereka melakukan hubungan badan ketika ayah sedang tak berada di rumah.

Ibu di Sukabumi Blak-blakan Sebut Suami Loyo, Birahi Muncul, Ajak 2 Anak Kandung Berhubungan Badan

Ibu Pelaku Pembunuhan di Sukabumi Hubungan Intim dengan Anak, Sebut Suami Tak Sanggup Berhubungan

WAWANCARA Dua Remaja Berhubungan Intim dengan Ibu Kandung di Depan Mayat Adik Angkat, di Sukabumi

Melansir dari Kompas.com, ibu dan dua anak itu pernah melakukan hubungan badan secara bersama-sama.

NP merupakan anak Hadi dari pernikahan sebelumnya dengan wanita yang bernama Yuliganti.

Yuli berpisah dengan NP sekitar tiga tahun yang lalu.

Sebelum diasuh oleh Yuyu, NP sempat dirawat oleh tetangga Yuli, Ma Kokom.

Namun, Ma Kom yang sudah sepuh dan sakit-sakitan itu tak bisa lagu mengasuh NP.

Ia menyerahkan NP kepada Yuyu.

"Ma Kokom ingin merawat anak saya, karena lucu. Ya saya bilang silakan saja, tapi jangan dikemana-manain. Kalau sudah enggak sanggup merawatnya kasihkan lagi ke saya," ujar Yuli.

Tiga tersangka pembunuhan sadis bocah 5 tahun di Sukabumi. Dua anak dan ibu tersebut ternyata terbiasa lakukan hubungan intim (inses).
Tiga tersangka pembunuhan sadis bocah 5 tahun di Sukabumi. Dua anak dan ibu tersebut ternyata terbiasa lakukan hubungan intim (inses). (Kompas.com)

Waktu menyerahkan NP ke Ma Kokom, Yuliganti mengakui status pernikahannya sebagai janda dan tinggal menumpang dengan kakaknya.

Juga kondisi ekonomi yang morat marit, ditambah lagi rumah peninggalan orangtuanya di perumahan sudah dijual.

"Waktu itu saya lagi menjanda, saya cerai dengan suami saat anak saya usia tujuh bulan," tutur dia.

Yuli yang mengetahui anaknya diserahkan ke keluarga mantan suami langsung mencari tahu keberadaan mereka.

Namun, Yuli tak bisa menemukan NP karena mantan suaminya itu kerap pindah rumah.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved