Mahasiswa dan Petani Demo di Soreang, Ancam Bupati Bandung
Memperingati Hari Tani Nasional ke-59, ratusan orang mahasiswa dan petani Kabupaten Bandung menggelar
Penulis: Mumu Mujahidin | Editor: Ichsan
"Kami tidak mau hanya perwakilan dari elemen mahasiswa dan buruh tani masuk ke dalam, kami ingin Pak Bupati datang ke depan dan memberikan pernyataan sikap bahwa beliau siap menyampaikan aspirasi yang ada di masyarakat Kabupaten Bandung ini," tutur Koordinator aksi dari GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia) Cimahi Lingga Pangestu
"Kalau tidak ada, kami akan membawa massa yang lebih banyak lagi dan kalau perlu kami akan blokade jalan ini (Jalan Al Fathu Soreang)," tambahnya.
Lingga menuturkan saat ini pada aksi ini pihaknya membawa 300 orang dari mahasiswa dan masyarakat petani. Mereka berjanji akan membawa 1.000 orang pada gelombang aksi selanjutnya.
• Janji Robert Alberts Menjelang Persib Bandung vs Arema FC
"Massa di daerah terus bergerak, ini menampilkan kondisi di Indonesia itu sedang tidak baik-baik saja, Indonesia dalam keadaan darurat," katanya.
Lingga juga mengomentari Ketua DPR RI Bambang Susetyo yang sudah bertemu Jokowi untuk menunda keputusan RKUHP selama 4 hari. Menurutnya DPR takut pada massa yang terus bergerak di setiap daerah menolak berbagai macam RUU.
"Jelas kami menolak RUU KUHP, kami menolak juga mencabut UU KPK yang sudah disahkan," ujarnya.